jpnn.com - CURUP - Baku tembak mewarnai upaya jajaran Polsek Padang Ulak Tanding membekuk pelaku pencurian kendaraan bermotor, Jumat (25/9) siang sekitar pukul 13.00 WIB di Desa Ulos Kelurahan Pasar Padang Ulak Tanding, Rejang Lebong, Bengkulu.
Namun baku tembak yang terjadi tersebut tidak berlangsung lama setelah petugas berhasil melumpuhkan pelaku dengan menyarangkan dua butir timah panas ke kaki pelaku.
BACA JUGA: Tiga Bulan Gasak 16 Motor, Didor Semua deh..
Dari tangan pelaku yang berinisial Fr (21) warga Desa Belitar Muka Kecamatan Singdang Kelingi petugas megamankan satu pucuk senjata api rakitan serta dua butir peluru bersama satu unit sepeda motor jenis Yamaha J yang diduga hasil pencurian yang dilakukan Fr.
"Dalam menjalankan aksinya, Fr tidak bekerja sendiri namun bersama satu orang rekannya namun ia berhasil kabur dari kejaran petugas," ungkap Kapolres Rejang Lebong AKBP Dirmanto SH SIk.
BACA JUGA: Intip Penanganan Tiga Polisi Penyebab Tewasnya Guru Ngaji
Menurut Kapolres, keberhasilan pihaknya mengungkap kasus ini bermula dari aksi pencurian yang dilakukan Fr bersama rekannya pada Kamis (24/9) malam sekitar pukul 23.00 WIB. Keduanya berhasil mengambil motor jenis Yamaha Mio J dengan nomor polisi BD 5946 KM.
Motor tersebut merupakan milik Yulia Santi (27), warga Kelurahan Dusun Curup Kecamatan Curup Utara. Motor tersebut digasak kedua pelaku saat tengah diparkir di teras rumah korban.
BACA JUGA: Alhamdulillah... Korban Jambret Itu Mulai Membaik
"Pasca adanya laporan tersebut, kita langsung melakukan pengejaran terhadap kedua pelakunya," tambah Kapolres.
Setelah menjalankan aksinya, diduga saat Jumat siang kedua pelaku hendak membawa motor curian tersebut ke arah Kota Lubuklinggau. Namun saat melintas diwilayah PUT, keduanya berpapasan dengan petugas yang tengah Patroli.
Petugas yang melihat ciri-ciri motor yang sama dengan motor yang dihilang Kamis malam langsung menghubungi petugas yang ada di Mapolsek untuk melakukan pencegatan. Hanya saja saat itu keduanya telah melewati Mapolsek PUT hingga akhirnya petugas melakukan pengejaran.
"Saat dilakukan pengejaran keduanya menyadari kehadiran petugas sehingga langsung meninggalkan kendaraanya dan langsung melarikan diri ke arah perkebunan warga yang hanya berjarak sekitar 500 meter dari Mapolsek PUT," jelas Kapolres.
Kapolres menjelaskan, setelah melihat kedua pelaku melarikan diri, kemudian petugas langsung melakukan penyisiran. Saat dilakukan penyisiran tersebut, salah serang petugas melihat pelaku Fr bersembunyi di balik semak-semak.
Saat menyadari persembunyiannya diketahui petugas, Fr yang membawa senjata api rakitan laras pendek langsung menembakkan senjata tersebut kearah petugas. Sehingga akhirnya sempat terjadi baku tembak.
Karena senjata api rakitan yang dibawa pelaku hanya bisa sekali melakukan tembakan sehingga ia akhirnya bisa dilumpuhkan dengan menghadiahi timah panas d ibagian kakinya.
Sementara itu petugas lainnya tetap mengejar rekan Fr. Namun setelah tidak ditemukan kemudian Fr dibawa ke RSUD Curup untuk membersihkan luka tembaknya hingga akhirnya digelandang ke Mapolres Rejang Lebong.
"Berdasarkan pengakuan sementara Fr ia sudah terlibat tiga kali curanmor yang semuanya di wilayah Kota Curup. Hanya saja kita akan terus melakukan pengembangan untuk mengetahui pasti keterlibatan Fr dalam aksi curanmor mengingat ia termasuk gembong curanmor," tegas Kapolres. (251/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gawat... Oknum Polisi Polda Disebut Bekingi Massa Penyerang
Redaktur : Tim Redaksi