jpnn.com - BADUNG - Jajaran Polsek Kuta Utara di Kabupaten Badung, Bali melumpuhkan warga negara Prancis bernama Amokrane Sabet dengan timah panas. Bekas petarung di ajang Mixed Martial Art (MMA) itu ditembak setelah sebelumnya menusuk anggota Polsek Kuta Utara, Brigadir AA Sudiarta, Senin (2/5) pukul 11.39 waktu Indonesia tengah (WITA).
Seperti diberitakan Radar Bali, Amokrane memang sering berulah. Pria 49 tahun yang kini menetap di sebuah vila di Banjar Tegal Gundul, Tibubenang, Kuta Utara itu beberapa kali membuat onar dengan mengancam warga menggunakan pisau.
BACA JUGA: Heboh! Bule Prancis Tusuk Polisi Hingga Tewas
Puncaknya pun pagi tadi. Warga yang merasa terganggu, Ketut Sudiana melaporkan Amokrane ke Polsek Kura Utara.
Aparat dari Polsek Kuta Utara termasuk Brigadir Sudiarta pun segera datang ke tempat tinggal Amokrane. Ada pula petugas dari imigrasi.
BACA JUGA: HEBOH: Pegawai Kemenag Ngaku Perkosa Janda, Polisi Pusing
Tapi bukannya tenang, Amokrane justru mengamuk dan mengejar Brigadir Sudiarta. Laksana kesetanan, pria dengan tubuh penuh tato itu menghujami tubuh korban dengan delapan kali tusukan.
Kapolsek Kuta Utara Kompol Arta Ariawan pun bersigap tegas. Dia memerintahkan anak buahnya untuk melumpuhkan korban.
BACA JUGA: Menangis, Maling Merasa Cari Rezeki dengan Cara Halal
Door… dor… dor… sehingga pelaku tumban. Darah pun mengucur dan Amokrane langsung tewas di tempat.
Tapi nahas bagi Brigadir Sudiarta. Nyawanya tak tertolong lagi saat dilarikan ke RS Bali Med.(mus/jpg/ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lagi Asik Tunggu Martabak, Eh...Ditangkap Polisi
Redaktur : Tim Redaksi