Dor! Si Eksekutor tak Bernapas Lagi

Selasa, 27 Agustus 2019 – 10:33 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono menggelar kopers terkait kasus curanmor. Foto: Antara

jpnn.com, JAKARTA - Tim Resmob Polda Metro Jaya pada Minggu (25/8) menembak mati seorang pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) yang kerap beraksi di wilayah Jakarta sekaligus membekuk tiga anggota komplotannya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono menjelaskan kejadian tersebut terjadi Minggu sekitar pukul 01.30 WIB.

BACA JUGA: Bikin SIM di Polda Metro Jaya Bisa Bayar Pakai GoPay

"Pada saat dilakukan penangkapan oleh Tim Resmob Polda Metro Jaya, tersangka AB melawan dengan senjata api sehingga petugas melakukan tindakan tegas terukur dengan cara menembak tersangka AB dan mengenai dada tersangka sehingga meninggal dunia," kata Argo di Polda Metro Jaya, Senin.

Pelaku yang ditembak mati diketahui berinisial AB (28). AB berperan sebagai pemetik atau eksekutor pencuri motor.

BACA JUGA: Modus AK Benar-Benar Cerdik Mencuri Motor

Sedangkan tiga anggota komplotannya yakni DD (21), AT (25) dan AR (19) berperan sebagai pengemudi motor dan pengawas.

Dijelaskan Argo, modus operandi pelaku adalah mencari kendaraan roda dua yang terparkir di halaman rumah pemilik dan tanpa pengawasan.

BACA JUGA: Pelaku Curanmor Lintas Kabupaten Tabrak Polisi

BACA JUGA: Istri Sewa 4 Pembunuh Bayaran: Serah Terima Jasad Suami dan Anak di SPBU

Ketika pelaku sudah menemukan sasaran kendaraan yang akan dicuri, para pelaku akan bergerak mendekati kendaraan tersebut dan beraksi sesuai dengan tugas masing-masing.

Tersangka AB sebagai pemetik kemudian tiga orang tersangka lain bertugas mengawasi lingkungan.

"Dalam melakukan aksinya tersangka membekali diri dengan senjata api rakitan jenis revolver," tambah Argo.

Penangkapan para tersangka tersebut berawal dari kejadian pada 24 Agustus 2019 sekitar pukul 18.00 WIB. Saat itu korban memarkir kendaraan roda dua Honda Beat di depan rumahnya yang berlokasi di Jl Kramat Lontar No.55 Jakarta Pusat.

Korban masuk ke dalam rumah dan beraktivitas, namun saat korban melihat ke depan rumah, korban terkejut karena motornya sudah tidak ada.

Korban pun melapor ke pihak kepolisian dan laporan korban diterima dengan nomor LP/5277/VIII/2019/PMJ/Ditreskrimum.

Berdasarkan laporan tersebut Tim Resmob Polda Metro Jaya melakukan penyelidikan guna mengumpulkan informasi serta alat bukti terkait kasus tersebut.

Hasil penyelidikan Tim Resmob mengarah kepada tersangka AB, DD, AT dan AR yang saat itu berada di Taman Sari, Jakarta Barat.

Pada saat dilakukan penangkapan tersangka AB melawan petugas dengan senjata api sehingga petugas mengambil tindakan tegas dengan menembak tersangka AB sehingga meninggal dunia.

BACA JUGA: Istri Siri Cantik tak Pulang-pulang, Ditelepon yang Angkat HP Malah Pria

Sedangkan tiga tersangka lainnya berhasil diamankan petugas dan kini harus meringkuk di balik jeruji besi dan terancam pidana penjara sembilan tahun.

"Tersangka dikenakan Pasal 365 KUHP dan atau Pasal 170 KUHP, dengan ancaman hukuman penjara sembilan tahun," tutur Argo. (Fianda Sjofjan Rassat/ant/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pak Bos Tertangkap, Betisnya Berlubang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler