jpnn.com - SAMPIT - Bang Doyok alias Upi berhasil menyelamatkan bekantan yang hanyut di Sungai Mentaya, Kalimantan Tengah, Selasa (15/11) kemarin.
Jika tak diselamatkan warga Kecamatan Mentawa Baru itu, bukan tidak mungkin bekantan tersebut mati.
BACA JUGA: Cihuy.. Ada e-Tilang Lho, Kayak Apa Yes?
Bekantan itu bahkan sempat dikira sudah tak bernyawa karena tidak melawan saat ditangkap.
Penemuan bekantan itu menjadi tontonan banyak warga.
BACA JUGA: JOOSS!!! TNI AU Kerahkan 5 Pesawat Tempur ke Ambalat
Seutas tali terikat di pinggang hewan itu.
Namun, bekantan sempat mengamuk dan melukai dirinya sendiri.
BACA JUGA: Kisah Bunga, Diancam Disantet Jika tak Layani Nafsu Pak Tani
Berulang kali satwa itu menggigit kayu yang ada di sekitarnya hingga mulutnya berdarah.
Bekantan itu berulang kali membenturkan diri ke dinding seng.
Hewan itu juga mencoba melepaskan diri dari jeratan tali.
”Saya sempat mengira seekor anjing, jadi saya datangi menggunakan kelotok. Ternyata bekantan. Meski begitu, tetap saya selamatkan. Saat itu kondisinya sudah lemas dan kami mengira sudah mati. Beberapa waktu kemudian kuat kembali, diikat pakai tali dan kami beri makanan roti,” kata Doyok kepada Radar Sampit.
Bang Doyok siap menyerahkan hewan itu kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim).
”Ini masih anaknya. Jika sudah dewasa, hidungnya jauh lebih panjang. Kami siap saja menyerahkannya kepada petugas yang berwenang. Jika dibiarkan di sini terus, tidak akan bisa hidup lama,” ujarnya. (mir/ign/fri/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelaku Bom Wihara Singkawang Mulai Terdeteksi
Redaktur : Tim Redaksi