DPD Dinilai Belum Bermanfaat untuk Daerah

Rabu, 03 September 2014 – 23:08 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Sebagai Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah (Jateng), Bambang Sadono menilai kehadiran Dewan Perwakilan Daerah (DPD) selama sepuluh tahun terakhir belum terlalu banyak membantu daerah.

"Mohon maaf, kehadiran DPD memang belum terlalu banyak untuk daerah," kata Bambang Sadono, dalam dialog kenegaraan "Posisi DPD RI Terhadap Pemerintahan Jokowi-JK", di Gedung DPD, Komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Rabu (3/9).

BACA JUGA: Anas Siap Jadi Tempat Curhat Jero

Contoh terkini ujarnya, hari ini sekitar 190-an Desa di Blora Jateng kekurangan air. Berbagai upaya sudah dilakukan oleh daerah secara mandiri. Tapi masalah tersebut tidak pernah selesai juga.

Berharap bantuan dari APBD Blora lanjutnya, sangat tidak mungkin karena 70 persen dari anggaranya habis untuk pegawainya. "Sementara tranfer pusat ke daerah juga suka-suka pusat saja tanpa melibatkan DPD," tegasnya.

BACA JUGA: Jero Ditetapkan Tersangka, Susilo Nangis

Kondisi daerah ke depan era kepemimpin Joko Widodo (Jokowi) menurut Bambang, akan semakin gawat. "Jokowi kan sudah mengeluarkan ancaman. Kalau daerah tidak patuh ke pusat anggarannya akan dikurangi," kata anggota DPD Terpilih dari daerah pemilihan Jateng itu.

Tantangan ke depan menurut Bambang, seberapa besar nantinya DPD dan pemerintah bisa bergandeng tangan memperbaiki daerah. "Kalau itu tidak terwujudkan, DPD dan pemerintah juga tidak ada gunanya bagi daerah," pungkasnya. (fas/jpnn)

BACA JUGA: Kasus Sengketa Tidak Bisa Menjadi Pidana Korupsi

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Diminta Berani Berantas Mafia Obat-Obatan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler