JAKARTA - Aktivitas penambangan batubara yang tak terkendali di Kaltim terus mendapat sorotan negatif dari masyarakatSetelah ibukota provinsi, Samarinda yang kerap digenangi banjir berhari-hari, bencana serupa diprediksi akan dirasakan daerah tetangganya, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar)
BACA JUGA: Lamongan Tambah Penderita HIV
"Lahan produktif di Kukar juga terus terdesak pertambangan, ini diperparah dengan buruknya reboisasi," kata Ketua Komite II Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Bambang Susilo, Minggu (25/10).
Bambang yang merupakan anggota DPD dari daerah pemilihan Kaltim ini khawatir jika saat memasuki musim hujan kali ini warga Kukar akan mengalami hal serupa seperti warga Samarinda
BACA JUGA: UMKM Kudus Sulit Tembus Internasional
Akibatnya, aktivitas perekonomian, sosial, dan pemerintahan pun terggangguKhusus Samarinda, Bambang meminta pemerintah pusat untuk menyiapkan bantuan
BACA JUGA: Jawab Isu dengan Sumpah Pocong
Pasalnya, pemerintah setempat termasuk juga pemerintah provinsi Kaltim, sudah tak mampu lagi mengatasi masalah ini."Menurut saya, sudah tergolong bencana nasional yang rutin dialami penduduk SamarindaHampir berminggu-minggu kita terendam banjir," ungkapnyaUntuk itu, Bambang akan meminta instansi terkait mulai dari Departemen Pekerjaan Umum, Departemen Pertambangan, dan Sosial agar mencari solusi terbaik atas masalah iniDalam waktu dekat, pihaknya juga akan meninjau beberapa pertambangan batu bara yang dinilai ikut memperparah kerusakan lingkungan di Kaltim. (pra/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gubernur Pastika Diminta Instropeksi Diri
Redaktur : Antoni