DPW RSI Siap Antar Batik Riau Dikenal Dunia

Rabu, 21 September 2022 – 06:12 WIB
Tim Puan Puan Aspekraf bersama dewan pimpinan wilayah (DPW) Rumah Sandiuno Indonesia (RSI) Provinsi Riau selaku penyelenggara kegiatan. Foto:Rizki Ganda Marito/JPNN.com

jpnn.com, PEKANBARU - Keindahan Batik Riau harus dikenal secara nasional hingga mendunia untuk melestarikan budaya dan meningkatkan ekonomi kreatif di Bumi Lancang Kuning.

Agar mencapai tujuan tersebut, Puan Aspekraf bersama dewan pimpinan wilayah (DPW) Rumah Sandiuno Indonesia (RSI) Provinsi Riau menggelar kegiatan ‘Semarak Batik Riau Menyapa Dunia’ di Pekanbaru, 2 Oktober 2022 mendatang.

BACA JUGA: Sandiaga Uno Wujudkan Harapan Para Perajin Batik Ecoprint di Klaten

Kegiatan ini akan dibuka langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Sandiaga Salahuddin Uno.

Ketua DPW RSI Riau Taufan mengatakan kegiatan tersebut diadakan karena keinginan mengenalkan Batik Riau kepada dunia.

BACA JUGA: Pemprov Jateng Berkomitmen Melestarikan Batik Lasem

“Kegiatan ini kami selenggarakan bersama Puan Aspekraf komunitas pecinta batik yang ingin mengangkat Batik Riau agar lebih dikenal secara nasional,” kata Taufan kepada JPNN.com Selasa (20/9).

Pihaknya sengaja membuat kegiatan pada 2 Oktober 2022 mendatang karena berketepatan dengan peringatan Hari Batik Nasional.

"Kami ingin mengambil peran mengadakan kegiatan bersama Puan Aspekraf untuk mengangkat bahwasanya Riau punya karya. Punya batik. Juga punya perajin,” lanjutnya.

Misi lainnya adalah untuk menyemarakkan dan mendukung ekonomi kreatif di walah Provinsi Riau.

“Kegiatan ini akan dibuka langsung oleh Mentri pariwisata Bapak Sandiaga Uno secara virtual,” bebernya.

Taufan menegaskan banyak Batik Riau yang bentuknya tidak kalah dengan motif lain yang sudah dikenal secara luas.

Taufan mencontohkan ada batik dari Kuansing, Muara Takus di Kampar.

“Jagoan kita banyak. Masing-masing daerah kita memiliki corak masing-masing yang mewakili daerahnya. Batik kita tidak kalah menarik dengan yang lainnya. Punya nilai jual. Hanya saja ini kan belum terlalu buming,” ucapnya.

Terakhir kata Taufan, melalui kegiatan inilah cara untuk menunjukkan bahwa Batik Riau itu punya nilai tidak kalah dengan daerah lainnya.

“Selain itu juga agar batik lebih akrab dengan masyarakat. Karna sama-sama diketahui Riau ini, Jumat misalnya orang pakai batik. Tapi kita masih melihat pakai batik dari daerah lain. Seharusnya kita mendorong batik riau lebih hebat di sini begitu,” tandasnya.

Kordinator Puan Aspekraf Irna Juita memerinci bakal banyak kegiatan menarik pada acara Semarak Batik Riau Menyapa Dunia mendatang.

Mulai dari talkshow pengembangan batik, parade dan design, bazar kriya, belajar bersama Yunna. Kegiatan tersebut seluruhnya berkaitan dengan Batik Riau.

“Nanti akan ada juga pemberian penghargaan kepada tokoh-tokoh pegiat batik. Ada sembilan kategori,” tuturnya.

Irna menambahkan, agar masyarakat Riau khususnya Kota Pekanbaru untuk antusias dan mendukung kegiatan yang dapat meningkatkan nilai budaya dan ekonomi ini. (mcr36/jpnn)


Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Rizki Ganda Marito

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler