jpnn.com, PEKANBARU - Dinas Kesehatan Provinsi Riau mengumumkan ada dua balita dinyatakan positif terjangkiti cirus corona atau COVID-19. Petugas belum bisa memastikan balita pasien COVID-19 yang ke-29 dan ke-47 tersebut terjangkiti virus corona dari mana.
Namun, balita pasien ke-47, orang tuanya mengikuti pertemuan Tenaga Kesehatan Teladan di Kota Dumai, salah satu klaster penularan COVID-19 di Riau.
BACA JUGA: TNI Temukan Belasan Kardus di Dekat Patok Batas Negara, Pas Diperiksa, Isinya Ternyata
"Orang tuanya hadir di acara Nakes, dilakukan (pemeriksaan) swab hasilnya negatif. Kami belum bisa memastikan dari mana sumber penularan anak tersebut, banyak kemungkinan-kemungkinannya," kata Juru Bicara Penanganan COVID-19 Indra Yovi.
Balita pasien ke-29 juga berasal dari Dumai. Anak berusia dua tahun itu diduga tertular virus corona dari kakeknya, pasien COVID-19 yang ke-27 asal Kecamatan Dumai Kota yang punya riwayat perjalanan dari Bekasi, Provinsi Jawa Barat, salah satu daerah penularan virus corona.
BACA JUGA: Mendadak Kejang-kejang dan Tak Sadarkan Diri, Sumarno Dievakuasi Sesuai Protap COVID-19
Balita tersebut kini kondisinya stabil dan tidak sebagaimana pasien dewasa, dia boleh ditemani oleh orang tua selama menjalani perawatan di ruang isolasi rumah sakit.
Orang tua yang mendampingi pasien COVID-19 harus mengenakan alat pelindung diri lengkap dan menandatangani surat pernyataan.
BACA JUGA: Komplotan Begal Sadis Ini Akhirnya Ditangkap, Lihat tuh Tampangnya
BACA JUGA: 7 Pasangan Bukan Muhrim Tepergok Melakukan Perbuatan Terlarang di Indekos
“Salah satu dari orangtuanya diizinkan menemani anak tersebut di ruang isolasi tapi tentu dengan perlindungan APD untuk orangtuanya dan pernyataan kalau ada risiko terpapar virus dari anaknya yang dia jaga di ruang isolasi,” kata Indra.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi