jpnn.com, MALANG - Berakhir sudah perjalanan Rohmad. Kini Pria asal Sidodadi Pagetan, Singosari, Malang, tersebut kini harus meringkuk di Polsek Kenjeran setelah hampir dua bulan kabur.
Dia melakukan pencurian dengan pemberatan (curat) di sebuah rumah yang dijaganya. Rumah itu dititipkan Sofia Novianti kepada tersangka saat ditinggal bepergian.
BACA JUGA: Jaga Keamanan Libur Lebaran, TNI - Polri Patroli di Kawasan Perumahan Mewah
Pencurian di Jalan Bulak Kali Tinjang Baru Timur Gang VI Nomor 7 tersebut terjadi pada Jumat petang (26/4).
BACA JUGA : Agus Curi Uang Tante Demi Dugem Bersama Teman - Teman
BACA JUGA: Polisi Bersenjata Langkap Patroli Intensif di Rumah Kosong
Sebelumnya, korban menitipkan rumah lengkap dengan kuncinya kepada tersangka. Sofia sudah menganggap tersangka sebagai teman dekat.
BACA JUGA: Polisi Tak Segan Tembak Perampok yang Sasar Rumah Kosong
Sofia sudah beberapa kali menitipkan rumahnya jika bepergian. Saat itu Sofia menitipkan rumahnya kepada tersangka karena akan bepergian selama seminggu.
Tetapi, entah mengapa tersangka justru berniat mencuri di rumah Sofia. Situasi rumah yang kosong dimanfaatkan Rohmad. Tersangka sudah berencana melakukan pencurian.
BACA JUGA : Penumpang Bius Sopir Taksi Online dan Curi Uang Hasil Kerja Rp 70 Ribu
Dengan menggunakan kunci yang diberi Sofia, tersangka perlahan-lahan masuk ke rumah tersebut. Matanya langsung tertuju ke sangkar burung kenari di rumah korban.
Selain itu, dia membuka lemari TV di ruang tengah rumah. Rupanya, di sana ada uang Rp 150 ribu. Dia pun mengembatnya. Burung dan uang itu akhirnya dibawa kabur oleh tersangka.
Namun, sepandai-pandainya tupai melompat akhirnya jatuh juga. Saat pulang, Sofia mulai curiga.
Ketika memasuki rumahnya, dia tidak melihat sangkar burung kenari yang biasa menggantung di atap rumahnya.
Pikirannya juga tertuju ke uang di lemari TV. Ternyata, setelah dicek, uangnya juga raib. Sofia lantas mencurigai Rohmad.
Sebab, hanya dia yang memiliki kunci tersebut. Korban akhirnya mendatangi rumah Rohmad. Namun, saat ditemui, tersangka tidak berada di tempat.
Melihat ada ketidakberesan, dia akhirnya melaporkan kasus itu ke aparat Polsek Kenjeran pada Kamis (2/5).
"Langsung kami lakukan pemburuan," ujar Kanitreskrim Polsek Kenjeran Iptu Endri S. kemarin (9/6). Petugas langsung meluncur ke tempat kejadian perkara (TKP). "Kami tanya warga sekitar," ucapnya.
Petugas juga meminta bantuan Polsek Singosari, Malang, untuk melacak keberadaan tersangka. Rupanya, dia sering kelihatan di rumahnya. (jar/c20/eko/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Beraksi Bertahun - tahun, Penadah Jam Tangan Mewah Tertangkap
Redaktur & Reporter : Natalia