Dua Korban Longsor Cipongkor KBB Ditemukan Dalam Posisi Saling Berpelukan

Kamis, 28 Maret 2024 – 22:06 WIB
Arsip - Tim Pencarian dan Pertolongan (SAR) gabungan saat mengevakuasi korban tertimbun material longsor di Kampung Gintung, Desa Cicendo, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Rabu (27/3/2024). Foto: ANTARA/Rubby Jovan

jpnn.com, BANDUNG BARAT - Tim SAR gabungan kembali berhasil menemukan tiga jasad korban tertimbun longsor di Cipongkor Bandung Barat pada operasi pencarian hari keempat.

Dari ketiga korban, dua di antaranya ditemukan dalam keadaan saling berpelukan.

BACA JUGA: Alih Fungsi Hutan Memperparah Dampak Longsor di Bandung Barat

Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Bandung Supriono mengatakan pada proses evakuasi dua korban terakhir ini merupakan seorang nenek yang sedang memeluk cucunya dalam keadaan tengkurap.

“Pada pukul 10.30 hingga 11.00 WIB tim evakuasi berhasil menemukan korban sebanyak tiga orang, yaitu satu orang dewasa berjenis kelamin laki-laki, satu orang dewasa perempuan dan satu orang anak perempuan,” kata Supriono di Kabupaten Bandung, Kamis.

BACA JUGA: 3 Jasad Korban Longsor Cipongkor Bandung Ditemukan, 7 Orang Masih Hilang

Ia menjelaskan ketiga jenazah yang dievakuasi Tim SAR sudah diketahui identitasnya, terdiri atas Eras (perempuan 50 tahun), Dadi (laki-laki 59 tahun), Nabila (perempuan 5 tahun).

Supriono mengatakan berdasarkan hasil identifikasi tim DVI Polda Jabar, ketiga korban tersebut merupakan bagian dari 10 korban yang hilang saat tertimbun material longsor pada Senin (25/3).

BACA JUGA: Politikus Golkar Minta Pemkot Bogor Perhatikan Korban Longsor di Lebak Katin

“Saat ini pihak keluarga korban telah datang ke RSUD Cililin untuk memastikan para korban,” katanya.

Hingga saat ini Tim SAR gabungan berhasil menemukan tujuh jasad korban dan tersisa tiga korban di lokasi terjadinya longsor di Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat.

"Total sampai saat ini ada tujuh korban yang sudah dievakuasi," kata dia.

Lebih lanjut, ia menyampaikan pada operasi pencarian hari keempat ini akhirnya dihentikan sementara oleh tim SAR gabungan, karena faktor cuaca yang tidak mendukung dan kembali dilanjutkan pada Jumat, (29/3) pukul 07.00 WIB.

“Pukul 14.30 WIB pelaksanaan pencarian korban telah dihentikan oleh tim evakuasi dikarenakan faktor cuaca yang sudah turun hujan,” kata Supriono.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler