"Status PLTA Merangin saat ini dalam proses pengadaan IPP, sedangkan PLTP Sungai penuh merupakan bagian dari proyek percepatan pembangkit listrik 10 ribu MW tahap dua yang dibangun oleh swasta," ungkap Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro menjawab pertanyaan anggota Komisi VII DPR RI dalam Raker, Senin (23/2).
Pada program 10 ribu MW tahap II, direncanakan pembangunan PLTU batubara dengan kapasitas 2x200 MW di sistem Sumatera Bagian selatan (Sumbagsel) yang diperkirakan beroperasi pada 2012.
"Salah satu lokasi yang diusulkan untuk proyek ini adalah Jambi," cetusnya.
Penentuan lokasi pembangunan pembangkit listrik ini, menurut Menteri ESDM, berdasarkan pertimbangan ketersediaan energi primer, melihat kondisi penyediaan dan permintaan tenaga listrik, di samping ketersediaan jaringan tenaga listrik.
Untuk program percepatan 10 ribu MW tahap I, difokuskan pada pembangunan PLTU batubara agar penyediaan tenaga listrik menggunakan batubara berkalori rendah
BACA JUGA: 2008, Investasi Kelistrikan Capai USD 4.759,9 Juta
Juga mengurangi ketergantungan pada BBM dan menurunkan biaya pokok penyediaan tenaga listrik."Sedangkan program percepatan 10 ribu MW tahap II, diutamakan pada pemanfaatan energi baru dan terbarukan seperti tenaga air serta panas bumi," pungkasnya
BACA JUGA: Subsidi BBN 2009 Capai Rp 831,43 Miliar
BACA JUGA: Cadangan Minyak Bumi Indonesia Menurun
BACA ARTIKEL LAINNYA... Subsidi BBM dan Listrik 2008 Capai Rp 220,13 Triliun
Redaktur : Tim Redaksi