KUPANG-Dua kasus kekerasan yang melibatkan aparat keamanan baik itu TNI maupun kepolisian terjadi sekaligus, Senin (19/12) kemarin soreBrigpol Yosua Henukh, anggota Polsek Oebobo yang sementara piket di Pospol Bakunase dianiaya Serda Jacky Susang dan Serda Nanang Kurniawan, dua oknum yang kemudian teridentifikasi sebagai anggota TNI dari Brigif 21/ Naibonat, Kupang
BACA JUGA: Maling Babak Belur Dihajar Warga
Saksi mata, Permenas Bengngu, pemilik usaha tambal ban di samping TKP mengatakan, sore itu, korban, Brigpol Yosua Henukh sedang sendiri berjaga
BACA JUGA: Kakek Mabuk Divonis 10 Bulan
Dua orang yang tidak dikenalnya itu lalu bertanya kepada korbanBACA JUGA: Kolega Diduga Menipu, 16 Anggota DPRD Pasang Badan
Lalu dua orang pergi," ucap PermenasBerselang kemudian datang lagi dua orang berpakaian seragam seragam TNI menghadap ke Brigpol YosuaSaat itu, kata Permenas ia melihat dua orang berseragam tentara itu berbincang dengan Brigpol Yosua di luar pagar pospolTiba-tiba saja terlihat aksi pemukulan dan Permenas melihat, Brigpol Yosua jatuh tersungkur di tanah."Mereka pukul lalu dengan motor menuju arah Puskesmas Bakunase," ucap PermenasDua pelaku lalu kabur
Kapolsek Oebobo, AKP Yulian Perdana yang dikonfirmasi mengatakan, setelah memukul korban, dua pelaku lari bersembunyi dan akhirnya ditangkap di areal belakang Gereja Rehobot Bakunase"Setelah diketahui mereka anggota TNI, kami langsung bawa ke POM," ucap Perdana
Dikatakannya, dari gelagat dua oknum TNI itu, tercium aroma minuman keras dari tubuh merekaSementara itu korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara KupangKomandan Korem 161/Wira Sakti Kupang, Kolonel Edison Napitulu langsung datang mengunjungi Brigpol Yosua Henukh
Kepada Timor Express (Group JPMM), Napitupulu, membenarkan kedua oknum penganiaya polisi di Pospol Bakunase adalah anggota TNI Angkatan Darat dari Brigif 21/Komodo Naibonat dan telah diamankan di Den POM"Keduanya sudah diamankan di POMKeduanya memang mabuk minuman kerasDan, mereka akan diproses dan ditindak tegas sesuai dengan aturan yang berlaku," ujar Napitupulu
Dan, secara kelembagaan, jelas Napitupulu, pihaknya telah meminta maaf serta akan menanggung biaya medis korbanNapitupulu menegaskan, pihaknya juga menjamin keamanan dan stabilitas keamanan pasca pertikaian ini
Sementara itu, Kapolda NTT Brigjen Pol Ricky Sitohang didampingi Kapolres Kupang Kota AKBP Bambang Sugiarto usai menerima kunjungan Danrem 161/WS Kupang di Rumah Sakit Bhayangkara Kupang, mengatakan, proses pengusutan kasus ini serta tindakan hukum oknum penganiaya sepenuhnya diserahkan kepada pihak TNIDan TNI serta polisi tetap solid dan bermitraSitohang menjamin, tidak akan ada aksi pertikaian lanjutan
"Semua ini murni spontanitas oknum secara pribadi, ditambah lagi dalam keadaan mabuk miras," ucap SitohangSitohang mengungkapkan, baik secara kelembagaan, pihak TNI sudah meminta maaf dan berjanji untuk mengusut anggota yang bersalah, dan juga mau menanggung biaya perawatan korban selama dirawat(mg-12/mg-14)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rekam Adegan Mesum, Suami Dipolisikan Istri
Redaktur : Tim Redaksi