Dua Pelaku Begal Tewas di Tangan Korbannya, Begini Kronologinya

Senin, 11 April 2022 – 16:15 WIB
Ilustrasi dua begal tewas di tangan korbannya. Foto: dok JPNN.com

jpnn.com, LOMBOK TENGAH - Kasus penemuan dua mayat pemuda di Jalan Raya Desa Ganti, Kecamatan Praya Timur yang menghebohkan warga pada Minggu (10/4) dini hari masih diselidiki kepolisian.

Polisi menyebut kedua mayat tersebut merupakan pelaku begal yang dihabisi korbannya sendiri.

BACA JUGA: Indekos Ini Digerebek, Polisi Temukan Tisu Magic, Pergoki 3 Pasangan Setengah Bugil

Identitas kedua mayat berinisial P (30) dan OWP (21) warga Desa Beleka.

“Mereka ditemukan itu terduga pelaku begal," kata Kapolres Lombok Tengah AKBP Hery Indra Cahyono di Praya, Senin (11/4).

BACA JUGA: Tengah Malam, Pria di Surabaya Garap Anak Sendiri saat Sang Istri Tak di Rumah

Ia mengatakan kronologi kejadian itu bermula ketika kedua korban (mayat,red.) bersama dua temannya melakukan aksi pembegalan di jalan raya Desa Ganti terhadap dua orang yang melintas menggunakan sepeda motor.

Selanjutnya, kedua korban yang dibegal itu melakukan perlawanan sehingga terjadi perkelahian antara kedua korban dengan para pelaku.

BACA JUGA: Dedek Darmawan Terciduk Razia Sajam, Oh Ternyata DPO Begal Sadis

Namun, dalam kejadian itu dua pelaku begal mengalami luka yang cukup parah dan meninggal dunia akibat senjata tajam, sedangkan dua temannya melarikan diri.

"Korban begal mengalami luka dan telah diperiksa untuk proses lebih lanjut. Sedangkan jenazah kedua terduga pelaku begal masih di Rumah Sakit Bayangkara untuk dilakukan autopsi," katanya.

Sebelumnya, Kepolisian Sektor Praya Timur, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi penemuan dua mayat pemuda di Jalan Raya Desa Ganti, Kecamatan Praya Timur, Minggu (10/4) malam.

Kapolres Lombok Tengah AKBP Hery Indra Cahyono mengatakan setelah mendapat laporan dari masyarakat, personel langsung mendatangi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Anggota langsung mendatangi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP)," katanya melalui keterangan tertulisnya di Praya, Minggu (10/4).

Identitas kedua korban, yakni P (30) dan OWP (21) merupakan warga Desa Belaka Kecamatan Praya Timur.

Keduanya ditemukan oleh warga dalam keadaan meninggal dan tergeletak di pinggir jalan sekitar pukul 01.30 WITA dini hari.

Di tempat kejadian perkara (TKP) petugas menemukan satu sepeda motor Honda Scoopy diduga milik korban, satu sabit dan pisau dengan panjang sekitar 35 cm.

Kedua mayat tersebut ditemukan warga dan sontak membuat warga sekitar panik.

Pihaknya sudah mengevakuasi kedua jenazah ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda NTB untuk dilakukan autopsi guna keperluan penyelidikan.

BACA JUGA: Korban Tabrak Lari yang Tewas di Jembatan Layang Ternyata Kepala Sekolah, Anda Kenal?

"Kasus ini masih dalam penyelidikan," katanya.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler