jpnn.com, TANAH BUMBU - Jubaida, 48, warga Desa Cabi, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalsel, berkelahi dengan tetangganya sendiri bernama Nurlaina, 43.
Perkelahian dipicu tulisan Jubaida yang diunggah ke media sosial Facebook.
BACA JUGA: Kasus Saracen, Facebook juga Diminta Bertanggung Jawab
Nurlaina kesal, karena status Facebook tersebut seolah-seolah menjelek-jelekan dia. Karena tak terima Nurlaina lalu mendatangi Jubaida, kemudian terjadilah cekcok.
"Kejadiannya sekitar tiga hari yang lalu," kata Kapolsek Simpang Empat AKP Wahyu Ismoyo Jayawardana.
BACA JUGA: Anggota Dewan Pesan Katering Senilai Belasan Juta, Ternyata Penipuan
Dia menambahkan, dalam percekcokan tersebut Nurlaina sempat memukul Jubaida, hingga Bhabinkamtibmas setempat harus turun untuk mendamaikan mereka.
"Keduanya telah dipanggil ke Polsek Simpang Empat, Alhamdulillah mereka mau berdamai," tambahnya.
BACA JUGA: Parah Banget! Netizen Sebut TNI AL Seperti PKI
Belajar dari kejadian tersebut, Wahyu mengimbau kepada masyarakat terutama di wilayah hukumnya agar lebih bijak dalam memanfaatkan media sosial.
"Berhati-hati menggunakan medsos, jangan sampai membuat orang sakit hati," imbaunya.
Jika masyarakat dapat memanfaatkan medsos dengan bijak, maka banyak manfaat yang didapatkan. Namun, apabila menggunakannya secara ceroboh maka fatal akibatnya.
"Gunakan medsos untuk hal yang baik, jangan memanfaatkannya untuk hal yang bisa merugikan orang lain," pungkasnya. (ris/ij/ran)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jualan Baju Muslim di Facebook, Omzetnya Menggiurkan
Redaktur & Reporter : Soetomo