jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Perhubungan berhasil menurunkan dwelling time di pelabuhan utama Indonesia.
Hal itu disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam acara Peluncuran Buku '2 Tahun Pemerintahan Jokowi-JK, Akselerasi Mewujudkan Indonesia Sentris' di Jakarta, Jumat (21/10).
BACA JUGA: Dua Tahun Pemerintahan Jokowi-JK, Kemenhub Berhasil Turunkan Dwelling Time
Di Pelabuhan Makasar contohnya, dwelling time pada Agustus 2016 adalah 4,69 hari. Namun pada Oktober 2016, dwelling time di pelabuhan tersebut menjadi 2,95 hari.
"Untuk Pelabuhan Tanjung Priok, pada Oktober 2016, dwelling time turun menjadi 3,29 hari. Pelabuhan Belawan pada Oktober 2016, dwelling time sudah turun menjadi tiga hari dan di Pelabuhan Tanjung Perak menjadi 3,15 hari,” ucap Budi.
BACA JUGA: Laba BNI Syariah Tumbuh 37 Persen
Sementara untuk sektor perhubungan laut, Kemenhub sudah membangun dan mengembangkan 56 pelabuhan.
“Untuk sektor udara dan kereta api, Kementerian Perhubungan telah membangun lima bandara baru dan membangun 487,7 km jalur kereta api,” kata Budi.(chi/jpnn)
BACA JUGA: Laba BNI Syariah Tumbuh 37 Persen
BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Dukung Pengurangan Lapisan Tarif Cukai
Redaktur : Tim Redaksi