Duel Maut Ini Terjadi di Nias, Banjir Darah, Mesozanolo Tewas

Jumat, 01 April 2022 – 09:43 WIB
Polisi melakukan olah TKP di lokasi penikaman. Ilustrasi Foto: dok JPNN/Ricardo

jpnn.com, NIAS - Peristiwa perkelahian berujung kematian seorang warga bernama Mesozanolo Telaumbanua (33) terjadi di Desa Hiliwarokha, Kecamatan Bawolato, Kabupaten Nias, Sumatera Utara (Sumut).

Akibat perkelahian itu, Mesozanolo tewas ditikam tetangganya berinisial STB Alias Ama Eldora (26). 

BACA JUGA: Anggota TNI AD dan Istri Tewas di Papua, Irjen Fakhiri Keluarkan Perintah

Insiden  mengerikan itu terjadi di depan rumah pelaku pada Rabu (30/3) malam sekitar pukul 20.00 WIB. 

"Telah terjadi penikaman yang dilakukan oleh pelaku STB Alias Ama Eldora yang menyebabkan korban meninggal dunia," kata Kapolsek Bawolato AKP B Lase diberitakan JPNN Sumut pada Kamis (31/3). 

BACA JUGA: Mayjen TNI Denny Tuejeh Berangkatkan Prajurit Yonarmed 19-105 ke Daerah Operasi

Penikaman itu berawal saat korban mendatangi rumah pelaku STB.

Saat itu, pelaku sedang berbincang dengan kepala Desa Hili’alawa. 

BACA JUGA: Begini Nasib Oknum Satpol PP Surabaya Pemerkosa Mbak DA di Tempat Karaoke

Saat bertemu pelaku, korban mengatakan STB kerap berkata kasar jika berbicara dengan orang tua korban.

Tidak hanya berkata-kata, Mesozanolo juga memukul wajah pelaku.

STB yang tidak terima atas perlakuan tetangganya itu lantas mendorong Mesozanolo sehingga korban terjatuh.

Sontak, Mesozanolo menikam pelaku dengan pisau yang telah dibawanya. 

"Saat itu korban menusuk pelaku, tetapi pelaku mengelak dan pisau mengenai jari tangan sebelah kirinya," beber AKP Lase.

berlum berhenti di situ, korban kembali mencoba menikam STB, tetapi gagal.

BACA JUGA: 2 Pegawai BPK Ditangkap di Bekasi Terkait Pemerasan, Begini Kronologinya

Sebab, STB bisa menangkis serangan Mesozanolo dengan menahan siku korban, lalu memutar pisau ke arah korban. Jleb. Banjir darah.

Pisau itu ditusukkan pelaku pada dada sebelah kiri Mesozanolo, lalu mengenai perut dan badan sebelah kiri korban.

Setelah mengalami beberapa tikaman, korban pergi dan masih bisa mengendarai sepeda motornya.

BACA JUGA: YW yang Dahulu Baku Tembak dengan Tim Resmob Sudah Ditangkap

"Namun, dalam perjalanan korban terjatuh ke jalan karena tidak sanggup lagi mengendarai sepeda motor," terang AKP Lase. 

Warga di lokasi kejadian yang melihat korban terjatuh lalu membawanya ke Puskesmas Bawolato. Kemudian, dirujuk ke RSU Thomsen Gunungsitoli. 

Nahas, tidak berapa lama setelah tiba di RSU Thomsen, korban dinyatakan meninggal dunia.

BACA JUGA: Uang Nasabah BNI Hilang Rp 3,5 Miliar, Masinton: Bank Wajib Mengembalikan

Polisi yang menerima laporan insiden duel maut itu melakukan pengejaran dan menangkap STB.

Polisi hingga kini masih mendalami motif peristiwa perkelahian yang berujung kematian itu.

"Pelaku telah kami amankan dan sekarang ini sedang menjalani pemeriksaan di Polres Nias. Kami masih dalami dan kembangkan motif terjadinya peristiwa penikaman ini," ucap Lase. (mcr22/fat/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler