jpnn.com, SOLO - Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengharapkan duet Haedar Nashir-Abdul Mu’ti terpilih kembali menjadi pimpinan Muhammadiyah.
Muhadjir menganggap pasangan tersebut telah terbukti memajukan Muhammadiyah pada periode sebelumnya.
BACA JUGA: Muhammadiyah Harus Memperoleh Respek, Jokowi Pilih Tinggalkan KTT APEC
Hal ini disampaikan Muhadjir saat menghadiri Muktamar Ke-48 Muhammadiyah di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu (19/11).
“Kami harap begitu. Duet Pak Haedar Nashir dengan Abdul Mu’ti ini, saya kira duet yang sudah terbukti selama satu periode,” kata Muhadjir.
BACA JUGA: Franchise Muhammadiyah
Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) itu menilai Haedar-Mu’ti bukan hanya sekadar bisa mempertahankan Muhammadiyah dari pandemi Covid-19.
Duet tersebut membawa Muhammadiyah berkembang sangat pesat.
BACA JUGA: Muhammadiyah Tidak Perlu Ikut Politik Praktis, Titipkan Aspirasinya ke PAN
“Dalam rangka internasionalisasi Muhammadiyah yang perguruan tinggi bisa didirikan, sekolah, amal usaha juga mengalami perkembangan yang sangat pesat,” tuturnya.
Bagi Muhadjir, sosok Haedar Nashir adalah ensiklopedia hidup Muhammadiyah.
Haedar menguasai dari sejarah, landasan filosofinya, hingga administrasi Muhammadiyah.
“Pak Mu’ti sebagai eksekutor dan penjaga gawang yang bisa diandalkan di Muhammadiyah. Insyaallah,” kata Muhadjir. (tan/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Satu Keluarga Meninggal Diduga Karena Kelaparan, Muhammadiyah Ingatkan Begini
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga