jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi II DPR RI Guspardi Gaus merespons dugaan kecurangan seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN).
Guspardi meminta dilakukan penyelidikan dan harus diproses sesuai hukum yang berlaku terkait kasus ini.
BACA JUGA: BKN Pastikan Soal SKD dan SKB CPNSÂ Dilindungi di BSSN, Begini Sistem Pengamanannya
"Kemudian juga mesti dilakukan penyelidikan yang mendalam terhadap dugaan kecurangan ini," kata Guspardi dalam keterangannya yang diterima JPNN.com, Jumat (29/10)
Politikus PAN itu juga menyebutkan pihak terkait harus melakukan investigasi sistem InformBUOLasi teknologi tes CPNS di seluruh instansi di masing-masing daerah yang melaksanakan tes CASN.
BACA JUGA: Kasus Dugaan Penipuan CPNS Masih Berproses, Kapan Olivia Nathania Diperiksa?
"Hal ini penting dilakukan untuk memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap sistem dan mekanisme tes seleksi calon ASN," lanjutnya.
Legislator asal Sumatera Barat itu juga meminta elemen masyarakat untuk ikut memperhatikan kecurangan-kecurangan yang terjadi seperti yang terjadi dalam tes CASN.
BACA JUGA: Jumlah Peserta Tes CPNS China Pecahkan Rekor, Ini Instansi yang Paling Diminati
"Bagi masyarakat yang telah memberitahu kecurangan yang terjadi patut diberi reward, karena berani mengungkapkan persekongkolan jahat dan kecurangan seperti yang terjadi di Buol," ucap Guspardi.
Dia juga meminta Pihak-pihak yang terlibat dalam kecurangan seleksi ASN dijatuhi hukuman berat.
"Saya meminta sanksi tegas berupa diskualifikasi kepada peserta yang terbukti curang. Bagi oknum yang terlibat dijatuhi hukuman berat, baik sanksi administrasi juga harus diproses sesuai hukum dan perundang-undangan yang berlaku," tegas Guspardi.
Sebelumnya, ditemukan indikasi kecurangan dengan modus remote access dalam seleksi CASN di Buol, Sulawesi Tengah (Sulteng). (mcr8/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur : Elvi Robia
Reporter : Kenny Kurnia Putra