jpnn.com, SIDOARJO - Beberapa sungai di Sidoarjo harus mendapatkan perhatian lebih. Sebab, kondisinya sangat kotor. Salah satunya seperti sungai di Gedangan. Permukaan sungai tersebut penuh sampah. Airnya tak terlihat sama sekali. Baunya pun ampun-ampun.
Pantauan di lokasi kemarin (15/8), terdapat sekumpulan kresek berisi popok bayi. Banyak pula botol plastik, enceng gondok, dan pelepah pisang. Semua bercampur menjadi satu. Dasar jembatan hampir menyentuh permukaan air. ''Banyak sampah tersangkut di bawah jembatan itu,'' kata Isa, warga setempat.
BACA JUGA: Limbah Pabrik Makanan Kotori Sungai di Surabaya
Pemandangan tersebut bukan kali pertama ditemuinya. ''Ketika kanal timur dibuka, airnya akan mengalir ke sini. Begitu juga sampahnya,'' terangnya. ''Jadi, bukan warga sini yang buang sampah. Namun, dari wilayah lain,'' lanjutnya.
Kemarin terlihat petugas dari dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (PUPR) berupaya mengalirkan kembali aliran sungai tersebut. Kabid Operasional Dinas PUPR Sidoarjo Agus Hidayat menyatakan, pihaknya rutin membersihkan sungai tersebut. ''Terakhir dua minggu lalu. Kini sudah penuh sampah lagi,'' terangnya.
BACA JUGA: Peringatan Untuk Para Ibu: Popok Bayi Mulai Cemari Sungai!
Agar sampah tak berkumpul di sungai Gedangan, Agus telah menyiapkan jaring besi. Nanti jaring tersebut dipasang di daerah Masangan Wetan. ''Dengan begitu, sampah tak akan sampai di Gedangan,'' paparnya. ''Perencanaannya sudah ada. Tinggal realisasinya bulan depan,'' imbuhnya.
Untuk sementara, petugas memasang beberapa bambu sebagai penahan agar sampah tidak menuju ke hilir. ''Sampah diarahkan dan dikumpulkan di sana,'' ucap Agus. ''Kalau sudah terkumpul, nanti tinggal dikeruk,'' imbuhnya. (oby/c19/ai)
Redaktur : Tim Redaksi