jpnn.com - JAKARTA - Bakal calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sylviana Murni mengimbau semua pihak untuk memegang teguh sikap saling menghargai, menghormati dan saling toleransi. Menurut dia, hal tersebut penting untuk mewujudkan situasi yang damai di Pilkada DKI Jakarta 2017 nanti.
Hal ini disampaikannya menanggapi memanasnya suasana di ibu kota sepekan terakhir ini akibat isu SARA. Menurut dia, hal tersebut sebenarnya bisa dihindari jika semua pihak bisa berlaku santun.
BACA JUGA: Koalisi Gemuk Mulai Retak, Gerindra Umbar Keluhan Soal WH-Andika
"Sebenarnya ya nggak ada yang perlu diributkan kalau kita mampu menjaga mulut kita, mampu kita menjaga bagaimana kita berbicara dengan etika yang baik," kata Sylviana di TMII, Jakarta Timur, Sabtu (15/10) malam.
Meski tak menyebut nama, pernyataan Sylvi tersebut tampaknya merupakan sindiran halus kepada calon petahana Basuki T Purnama. Pasalnya, gubernur yang akrab disapa Ahok itu terkenal kerap bicara keras bahkan kasar.
BACA JUGA: Selain Beri Sambutan Hangat, Warga Komit Menangkan Idola
Gaya komunikasi atasan Sylvi di Pemprov DKI Jakarta itu kerap digunakan lawan-lawan politiknya sebagai amunisi. Bahkan jelang Pilkada DKI ini banyak yang berkampanye mengenai pentingnya memilih pemimpin santun.
Terakhir, pernyataan Ahok soal surah Almaidah ayat 51 membuat banyak umat Islam marah. Bahkan ada yang sudah melaporkan mantan bupati Belitung Timur itu ke polisi. (rmol/dil/jpnn)
BACA JUGA: Nurdin Halid Ancam Sanksi Pembangkang
BACA ARTIKEL LAINNYA... Koalisi Cikeas Ingatkan Menteri Yasonna
Redaktur : Tim Redaksi