Duh... Pelajar SMP Kepergok Massa Lagi Mencuri Laptop

Senin, 27 April 2015 – 02:30 WIB

jpnn.com - PEKANBARU - Pelajar SMP berinisial DS (15) kepergok saat mencuri sebuah laptop milik Firmansyah Putra (20), mahasiswa Fisipol Universitas Islam Riau (UIR), Kamis (23/4/2015) pagi. Akibatnya, sekujur tubuh ABG yang masih duduk dibangku SMP tersebut babak belur digebukin massa.

Peristiwa itu berawal saat Firmansyah sedang tertidur dikos-kosannya, tiba-tiba tersentak dan melihat laptopnya merek Asus sudah tidak ada.

BACA JUGA: Culik Anak Dandim Semarang, Guru Honorer Dibekuk di Bandung

Ia kemudian berlari keluar rumah dan melihat pelaku sedang menenteng laptop-nya dan hendak kabur dengan sepeda motor Yamaha Mio. "Korban langsung teriak maling sambil mengejar pelaku," ujar korban saat melaporkan kejadian itu ke kantor polisi.

Korban yang mengejar pelaku sempat terjatuh dan mengalami luka-luka lecet di tangan. Kebetulan rekannya bernama Arifin melintas hendak pulang ke kos.

BACA JUGA: Dihamili Kepala Sekolah, Siswi Cantik Ini Tak Bisa Ikut Unas

Setelah menjelaskan laptopnya dicuri, mereka langsung mengejar pelaku. Korban masih sempat melihat tiga pelaku memutari perumahan Air Kuning. Namun saat di persimpangan tiga masuk areal  perumahan, pelaku yang duduk dibelakang terjatuh dari sepeda motor.

Ia pun akhirnya ditangkap dan menjadi bulan-bulanan warga. Sedangkan dua rekannya yang lain saat itu berhasil kabur. Oleh warga pelaku kemudian diserahkan ke Mapolsek Bukitraya.

BACA JUGA: Pecatan Polisi Tusuk Pelajar SMK

"Setelah kita lakukan penyidikan , DS mengaku diajak oleh dua rekannya yang lain yaitu MN dan MI yang juga masih berumur 15 tahun," kata Kanit Reskrim Polsek Bukitraya AKP Arry Prasetyo, Senin (27/4).

MN sendiri pada malam harinya berhasil diringkus saat berada dirumahnya. Sedangkan MI sudah melarikan diri dan masih buron. Penyidikan sementara keduanya baru kali pertama melakukan aksi pencurian.

"Karena keduanya masih dibawah umur, ita terkendala untuk mempidanakannya. Sesuai dengan undang-undang Diversi keduanya juga tidak bisa kita tahan. Namun tetap akan kita lakukan pemantauan," tutup Arry.(fit/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pura-pura Menyewa, Truk Direbut, Sopir Dibuang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler