Duh! Pengobatan tak Bisa Sembuhkan Osteoartritis, tapi...

Selasa, 12 Mei 2015 – 06:45 WIB
Foto Ilustrasi. (Raka Denny/Jawa Pos)

jpnn.com - DOKTER Taufin Warindra SpOT mengatakan, osteoartritis dikenal sebagai peradangan sendi dan merupakan penyakit degeneratif.

Pengobatan jenis apa pun tidak dapat menyembuhkan, tetapi hanya memperlambat proses pengapuran. ’’Untuk grade 3–4, solusinya ya dengan operasi,’’ katanya.

BACA JUGA: Penyakit Degeneratif Mulai Menyerang Usia Muda, Apa Pemicunya?

Taufin menjelaskan, operasi yang dimaksud adalah total knee replacement (TKR). Itu adalah operasi penggantian sendi lutut dengan titanium.

Menurut dokter yang bertugas di RS PHC itu, penyembuhan osteoartritis memang tidak bisa hanya mengandalkan obat. Alternatif terbaik adalah melakukan TKR. Operasi penggantian tersebut dilakukan dengan memotong lutut dan menggantinya dengan bahan dari metal atau titanium. ’’Tidak tulang ketemu tulang lagi, tapi metal ketemu metal,’’ jelasnya.

BACA JUGA: Waspadalah! Kebotakan Bisa Menimbulkan Kematian

Dengan TKR, lanjut dia, penderita osteoartritis bisa kembali beraktivitas normal. TKR bisa bertahan 20–25 tahun. Taufin mengungkapkan, banyak faktor penyebab seseorang terkena osteoartritis.

Untuk faktor primer, osteoartritis disebabkan faktor genetik. Perempuan lebih dominan terkena osteoartritis. Selain itu, ada usia dan ras. Faktor sekunder adalah berat badan, cedera sendi, dan trauma ringan berulang.

BACA JUGA: Tips Menghilangkan Dagu Ganda Karena Kegemukan

Dia menyebutkan, untuk osteoartritis grade 1–2, alternatif pengobatan selain TKR adalah suntikan platelet rich plasma (PRP). Pengobatan tersebut dilakukan dengan mengambil darah di vena pasien yang kemudian diproses di laboratorium dengan menggunakan alat semacam mikser selama 10–18 menit sampai ada endapan PRP. Selanjutnya, endapan PRP dimasukkan ke lutut pasien. (rst/c6/ayi)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penyakit Orang Kota, 71 Persen Kematian Disebabkan Penyakit Degeneratif


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler