Duh.. Petani Tembakau di Jember Rugi Ratusan Miliar

Jumat, 25 September 2015 – 10:07 WIB
petani tembakau / jpnn

jpnn.com - JEMBER- Para petani di Jember mengalami kerugian dalam jumlah yang sangat banyak karena erupsi Gunung Raung. Dua kelompok tani, Na Oogst  dan Vor Oogst bahkan mengalami kerugian ratusan miliar.

Pasalnya, sekitar 6.800 hektare dari total 14.000 hektare tembakau di Jember terkena erupsi Raung. Di antara 6.800 hektare tersebut, sebanyak 4.900 hektare lahan tembakau merupakan milik Vor Oogst dan 1.900 hektare milik Na Oogst.

BACA JUGA: Pengumuman! Harga Cabai Rawit, Bawang Merah, Telur Ayam Turun

Kerugian ditaksir mencapai Rp 340 miliar. Angka itu bila dihitung dari investasi Rp 50 juta per hektare, pengolahan, perawatan, hingga masa panen.

“Tahun lalu tembakau kasturi milik saya laku dijual Rp 4 juta per kuintal. Sekarang hanya ditawar sekitar Rp 300 ribu sampai Rp 500 ribu per kuintal,” ungkap Ketua Asosiasi  Petani Tembakau (APT) Kasturi Abdurrachman.

BACA JUGA: Taiwan Excellence Charity Drive In Indonesia Warnai TAITRA

Abdurrachman mengaku mengalami kerugian sekitar Rp 55 juta untuk tanaman tembakau Vor Oogst jenis kasturi di 1 hektare lahan miliknya karena tidak menghitung sewa lahan pertanian. Jika dihitung sewa lahan dan ongkos sortasi (memilah daun tembakau kering), kerugian petani mencapai Rp 75 juta–Rp 80 juta per hektare.

Kerugian itu disebabkan debu vulkanis yang membuat harga jual tembakau terjun bebas jika dibandingkan dengan tahun lalu. Semburan abu vulkanis juga membuat debu menempel di lembar daun tembakau. Debu itu mengandung silika dan sulfur sekitar 10 persen. Dengan kata lain, dalam 1 kilogram daun tembakau kering yang dipanen, melekat sekitar 100 gram debu vulkanis.

BACA JUGA: Pelindo III Tambah Peralatan Bongkar Muat Tenaga Listrik

Ketua Kelompok Petani Tembakau Kasturi Sumber Rejeki III Purnoto menuturkan tidak bisa menjual 3 ton hasil panen tembakau kasturi miliknya. ”Hasil panen tembakau masih menumpuk di gudang dan belum ada yang bersedia membeli. Padahal, saya menanam tembakau kasturi 2 hektare sejak Mei lalu,” ungkap Purnoto. (pps)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rupiah Terjepit di Tengah Pertarungan Empat Gajah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler