Dukung Kemajuan UKM Yogyakarta, SGM Hadirkan Program Orang Tua Angkat

Jumat, 04 November 2022 – 23:03 WIB
PT Sarihusada Generasi Mahardhika (SGM) menghadirkan Program Orang Tua Angkat bagi pelaku UKM. Foto: Dok: Istimewa

jpnn.com, YOGYAKARTA - Keberadaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UKM) di Indonesia memegang peran strategis dalam memperkuat perekonomian nasional, terutama dalam menghadapi pandemic Covid-19 dan berperan dalam penyediaan lapangan kerja.

Di Yogyakarta sendiri sektor Industri pengolahan memiliki kontribusi yang besar terhadap Produk Domestik Regional Bruto DIY.

BACA JUGA: 50 Tahun Menjalankan Komitmen, Danone Indonesia Sudah Lakukan Ini

Pada tahun 2019 kontribusinya sebesar 12,63 %, dengan menyerap tenaga kerja sebesar 16,07 %, industri kecil menengah menyerap 360.242 tenaga kerja.

Sebagai bentuk dukungan pada UMK Yogyakarta, Danone Specialized Nutrition Indonesia, melalui PT Sarihusada Generasi Mahardhika (SGM) Yogyakarta bersama UMK Pangan olahan peserta Program Orang Tua Angkat (OTA) melakukan silaturahmi untuk memberikan pembekalan kepada UMK, di DIY, Rabu (2/11/2022).

BACA JUGA: Sudah 3 Hari Thomas Doll Absen Melatih Persija, Ternyata Ini Penyebabnya

Program Orang Tua Angkat (OTA) merupakan program yang digagas oleh Badan POM RI sejak tahun 2021 dan kemudian diimpelemtasikan bersama Balai Besar POM Yogyakarta dalam rangka memfasilitasi para UMKM untuk lebih berkembang melalui fasilitasi proses registrasi untuk mendapatkan Nomor izin Edar (NIE).

Manufacturing Compliance and Government Relation Manager Danone Specialized Nutrition Indonesia Endah Prasetioningtias menyampaikan sangat senang atas kehadiran para peserta.

BACA JUGA: Oknum Guru Honorer Gagahi Siswi SMA, Modusnya Begini, Sontoloyo

"Kami berharap dapat berkontribusi terhadap perkembangan UMKM di sekitar Jogja terutama dalam kondisi perokonomian yang semakin pulih,” ujar Endah.

Head of Regulatory Affairs Danone Indonesia Prima Sehanputri menambahkan keikutsertaan Danone Specialized Nutrition Indonesia dalam program Orang Tua Angkat bersama Balai Besar POM Yogyakarta merupakan kontribusi konkrit perusahaan dalam mensukseskan program Orang Tua Angkat dari BPOM yang merupakan sinergi yang dilakukan antara pemerintah dengan dunia usaha.

“Yogyakarta yang dikenal sebagai daerah yang kaya akan pangan lokal tentunya memiliki potensi bagi para UMK dalam hal pengembangan bisnisnya. Diharapkan para UMK dapat memanfaatkan program ini demi kemajuan usaha mereka," paparnya.

Agenda dihadiri oleh berbagai UMK pangan olahan di Yogyakarta yang cukup terkenal diantaranya Gudeg Kendil Bu Djuminten, Rendangku Kulonprogo, Gudeg Yu Narni, Bakso Telkom, Omah Gedhang, DombaQu Indonesia dan masih banyak lagi.

Acara yang dihiasi dengan games saling mengenal oleh para UMK ditutup dengan sesi pameran produk yang dihasilkan para UMK dengan harapan para UMK saling mengenal dan saling berjejaring sehingga semakin memperkuat usahanya.(dkk/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler