jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) meraih penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA).
Anugerah ini merupakan penghargaan keberhasilan atas prakarsa pencapaian pembangunan pengarusutamaan gender, pemberdayaan perempuan, dan perlindungan terhadap anak.
BACA JUGA: Kementan & Kabupaten Lumajang Lepas Ekspor Kapulaga ke Tiongkok, Sebegini Jumlahnya
Seusai menerima penghargaan tersebut mewakili Kementerian Pertanian, Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kuntoro Boga Andri mengatakan komitmen Kementan terhadap unsur penilaian tersebut terus digelorakan terutama dalam bidang pertanian untuk menekan angka kemiskinan.
"Kementan berkomitmen untuk berperan secara aktif dalam pengarusutamaan kesetaraan gender sekaligus bagian dari komitmen kami untuk menyukseskan SDGs (pembangunan berkelanjutan)," kata Kuntoro dalam keterangannya yang diterima, Kamis (21/12).
BACA JUGA: Hakordia 2023, Mentan Amran Minta Jajaran Kementan Perangi Korupsi Sampai ke Akar-akarnya
Kuntoro mengatakan saat ini ada banyak program yang berkaitan langsung dengan strategi pengentasan kemiskinan di pedesaan yang menyentuh kelompok wanita, salah satunya program penanaman aneka pangan di setiap halaman rumah masyarakat Indonesia.
Kementan sendiri, lanjut Kuntoro, sudah menyiapkan jutaan bibit pangan, seperti cabai, tomat dan tanaman lain yang dapat menunjang kemandirian masyarakat.
BACA JUGA: Bantu Sejahterakan Petani, UPLAND Project Kementan Ekspor Bawang Goreng
"Melalui program tersebut, Kementan menjadi kementerian yang memiliki komitmen penuh dalam program dan kegiatannya," tegas Kuntoro.
Sebagai informasi, APE 2023 merupakan penghargaan keempat yang diraih Kementan setelah sebelumnya pada 2016, 2018 dan 2020 juga mendapat anugerah yang sama.
"Ini penghargaan keempat secara berturut-turut. Insyaallah ke depan akan kami tingkatkan program dan kinerja dalam menekan angka kemiskinan," ujar Kuntoro. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi