jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPW PPP DKI Jakarta Abdul Aziz meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjual saham bir, PT Delta Djakarta sebagai bentuk menunaikan janjinya kepada umat Islam. Dia menyayangkan sampai saat ini masih ada pihak yang tidak menyetujui pelepasan saham tersebut.
Abdul menegaskan bahwa Fraksi PPP di DPRD DKI Jakarta sejak tahun lalu telah meminta Anies melepas saham perusahaan bir itu. Ini menunjukkan PPP selangkah lebih maju dalam menyetujui pelepasan saham perusahaan bir oleh Pemprov DKI Jakarta.
BACA JUGA: Tunggu Gubernur Anies Lepas Saham Pabrik Bir, PA 212 Ingin Bank DKI Disyariatkan
“Sejak Anies Baswedan - Sandiaga Uno dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, PPP Jakarta sudah meminta mereka untuk melepas saham di perusahaan produsen bir. Sebagai partai Islam kami meyakini Miras dilarang untuk dikonsumsi,” kata Aziz dalam keterangan yang diterima, Jumat (8/3).
Dia juga meminta Anies untuk lebih berkonsentrasi pada BUMD yang berhubungan dengan pelayanan publik. Dia mendorong peran Pemprov DKI Jakarta dalam memberikan layanan kepada masyarakat bisa lebih maksimal.
BACA JUGA: Setelah Jokowi, Anies Baswedan Juga Kunjungi Anak Denada
BACA JUGA: Tuntut Penjualan Saham Bir, Alumni 212 Bakal Kepung DPRD DKI
"PPP sudah merekomendasikan Pemprov DKI memperbaiki portofolio kinerja saham-saham BUMD maupun saham pemda di beberapa perusaahaan," tambahnya.
BACA JUGA: Ogah Dosa, Gerindra Dorong Anies Lepas Saham Pemprov DKI di Pabrik Bir
Seperti diketahui, kepemilikan saham di PT Delta yang dimiliki Pemprov DKI terus menjadi polemik. Pelepasan saham itu dipertanyakan oleh sejumlah fraksi di DPRD DKI.
Pemprov DKI sendiri tercatat memiliki saham sebesar 26,25 persen pada 2019. Saham tersebut merupakan perpaduan antara saham yang dimiliki Pemprov sejak 1970, yakni sebesar 23,34 persen ditambah milik Badan Pengelola Investasi Penanaman Modal DKI Jakarta, yang juga milik Pemprov DKI, sebesar 2,91 persen.(tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tuntut Penjualan Saham Bir, Alumni 212 Bakal Kepung DPRD DKI
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga