Dukung Penurunan Angka Stunting Nasional, GPFI Bagian Vitamin dan Suplemen Gratis

Rabu, 12 Juli 2023 – 10:47 WIB
Dukung Penurunan Angka Stunting Nasional, GPFI Bagian Vitamin dan Suplemen Gratis. Foto: dok. GPFI

jpnn.com, FLORES - Berbagai pelaku industri farmasi yang tergabung dalam Gabungan Perusahaan Farmasi Indonesia (GPFI) mendukung pemerintah dalam menurunkan angka stunting nasional.

Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh yang kerap dialami oleh anak di bawah lima tahun dan dianggap sebagai salah satu hambatan paling signifikan bagi perkembangan anak-anak.

BACA JUGA: Obat Sirop Diduga Picu Kasus Gagal Ginjal, GPFI Sebut Ada Oknum Penyuplai Nakal

Penyakit ini disebabkan oleh kekurangan asupan gizi dalam jangka waktu panjang serta kurangnya stimulasi yang diukur berdasarkan tinggi badan anak dibandingkan dengan usianya.

Dukungan GPFI dalam menurunkan angka stunting diwujudkan dengan pembagian vitamin dan suplemen kesehatan gratis di Desa Lato, Kecamatan Titehena, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 8-9 Juli 2023.

BACA JUGA: GPFI Mendorong Evaluasi Mendalam Kasus Gagal Ginjal Akut pada Anak

Desa yang dihuni lebih dari 11 ribu penduduk ini memiliki prevelansi stunting setinggi 25%. Hal ini terbukti dari 384 balita yang menerima bantuan vitamin dan suplemen kesehatan, 84 diantaranya telah terkonfirmasi mengalami stunting.

Andreas Bayu Aji, Sekretaris Jenderal GPFI mengatakan urgensi pemberantasan stunting di Indonesia menjadi salah satu masalah yang sangat erat kaitannya dengan industri farmasi dan kesehatan.

BACA JUGA: Cegah Stunting untuk Indonesia Unggul di Masa Depan

"Sebagai asosiasi yang para anggotanya memproduksi hampir 90% dari total kebutuhan obat nasional, kami percaya melalui kerja sama dan kolaborasi semua pihak, kami dapat membawa dampak positif dalam penurunan angka stunting di Indonesia, khususnya di daerah 3T di Indonesia," ujar Andreas, dalam keterangannya, Rabu (12/7).

Kegiaatan pembagian lebih dari 400 paket vitamin dan suplemen kesehatan itu  disambut baik masyarakat setempat.

Harapannya usaha ini dapat dilakukan secara berkelanjutan hingga putra putri Flores dapat tumbuh menjadi generasi penerus yang membawa perubahan bagi tanah air," kata Romo Hartono, Selaku Ketua Paroki Santa Maria Perawan La Salette, Lato, Larantuka, NTT. (jlo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler