jpnn.com, JAKARTA - Perum Jamkrindo menandatangani nota kesepahaman dengan Bank Jatim, Sarana Multigriya Finansial, dan Realestate Indonesia terkait sinergi bisnis dalam program untuk masyarakat berpenghasilan rendah.
Direktur Utama Perum Jamkrindo Randi Anto menjelaskan, melalui nota kesepahaman tersebut, masing-masing pihak ingin berkontribusi dalam menyediakan hunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
BACA JUGA: Koperasi Syariah Berkembang Pesat
Dalam model bisnis ini, sesuai dengan bisnis intinya, Perum Jamkrindo akan memberikan penjaminan bagi kredit pemilikan rumah (KPR) oleh nasabah Bank Jatim yang rumahnya disediakan oleh para pengembang anggota Realestate Indonesia (REI).
”Pemerintah sudah berupaya untuk menekan gap antara pasokan dan kebutuhan hunian melalui program satu juta rumah. Kami dari badan usaha dan asosiasi, bisa berkontribusi dengan cara kami. Melalui nota kesepahaman ini, kami ingin berkontribusi sesuai bidang tugas kami masing-masing,” ujar Randi.
BACA JUGA: Lahan Makin Sempit, Pembangunan Permukiman di Batam akan Vertikal
Selain menambah portofolio bisnis, penjaminan KPR Bank Jatim untuk rumah yang dibangun oleh anggota REI tersebut juga meningkatkan kehati-hatian bisnis bagi Perum Jamkrindo.
Dengan model bisnis tersebut, peluang masyarakat berpenghasilan rendah untuk mendapatkan hunian makin terbuka.(chi/jpnn)
BACA JUGA: Lewat Kowajasa, Perum Jamkrindo Gandeng Pegadaian
BACA ARTIKEL LAINNYA... Garap Pemasaran Produk Bersama, Pegadaian Gandeng 7 BUMN
Redaktur & Reporter : Yessy