jpnn.com, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. terus mendukung kesetaraan lewat gender perseroan pada Female Agent BRILink and Local Women Heroes.
Hal itu diakui WeEmpowerAsia dan mendapatkan penghargaan dari UN Women 2021 Indonesia WEPs (Women’s Empowerment Principles) Awards dengan kategori Community Engagement and Partnership.
BACA JUGA: BRI Dipuji Erick Thohir soal UMKM, Begini Katanya
Direktur Human Capital BRI Agus Winardono mengatakan perseroan senantiasa mendukung dan mempraktikan keadilan dan kesetaran gender dalam organisasi.
Kesetaraan gender selalu diterapkan dalam budaya kerja, salah satunya dengan menghargai perbedaan termasuk dalam hal gender.
BACA JUGA: Strategi BRI Menerapkan Prinsip ESG di Setiap Langkah Bisnis
Hal itu menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan produktif dalam tubuh perseroan.
“Penghargaan ini tentunya ditujukan untuk semua Insan BRILian. Apa yang kami upayakan selama ini untuk budaya kerja yang adil, dan menghargai perbedaan termasuk dalam hal kesetaraan gender ternyata mendapat apresiasi positif dalam ajang ini," ungkap Agus dalam keterangan yang diterima Senin (25/10).
BACA JUGA: Borneo FC Taklukkan PSM Makassar pada Kompetisi BRI Liga 1
Menurut dia, penghargaan ini akan menjadi motivasi Insan BRILian untuk selalu menjunjung keadilan dan menghargai setiap perbedaan.
Dukungan BRI terhadap kesetaraan gender terlihat pula dalam komposisi pekerja.
Agus membeberkan rerata komposisinya untuk pekerja perempuan adalah 42,36 persen dan pria 57,64 persen. Mengutip data penerimaan SDM perseroan, pada 2018 pekerja perempuan mencapai 38.663 dan pria 51.281 orang. Pada 2019, pekerja perempuan sebanyak 39.323 dan pria 52.297. Adapun tahun lalu pekerja perempuan mencapai 37.354 dan pria sebanyak 50.830 orang.
“Dengan penghargaan ini kami turut bangga telah turut mewujudkan ekonomi yang inklusif dan adil. Kami berkomitmen akan terlibat langsung dan berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam mewujudkan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan dalam menjalankan bisnis,” imbuhnya.
Executive Director Yayasan Plan International Indonesia Dini Widiastuti mengatakan penghargaan dalam kategori Community Engagement and Partnership diserahkan kepada perusahaan yang mempromosikan kesetaraan gender melalui keterlibatan masyarakat dan kemitraan.
Dini bertindak selaku salah seorang juri di acara tersebut.
“Selain keterlibatan masyarakat, penilaian kategori itu pun meninjau untuk mempromosikan aksi transformatif atau perubahan sistemik melalui kemitraan. Keterlibatan ini termasuk pengintegrasian kesetaraan gender ke dalam strategi berkelanjutan, hingga program tanggung jawab sosial perusahaan,” ujarnya
Pada ajang tersebut, hadir pula Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati.
I Gusti Ayu menyampaikan sudah sepantasnya setiap sektor pembangunan mengedepankan prinsip kesetaraan, keadilan, dan inklusivitas.
Pasalnya, hal itu sejalan dengan komitmen konstitusi Indonesia dalam UUD 1945. Menurutnya, Indonesia juga telah berkomitmen dengan menyepakati sustainable goals (SDGs) di mana kesetaraan gender merupakan salah satu poin untuk mencapai tujuan berkelanjutan.
Acara tersebut adalah penghargaan pertama di kawasan Asia-Pasifik yang mengapresiasi praktik bisnis yang positif dan inspiratif untuk kesetaraan gender yang selaras dengan prinsip pemberdayaan perempuan.
Ajang tersebut merupakan program bersama antara UN Women dan Uni Eropa dengan tujuan meningkatkan budaya bisnis inklusif gender dan menciptakan ekonomi yang lebih inklusif serta adil di Asia-Pasifik juga Eropa. (jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Elvi Robia