jpnn.com - BANDUNG - Juru bicara pasangan calon presiden (capres) Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK), Anies Baswedan mengimbau masyarakat untuk mengacuhkan berbagai kabar miring mengenai pasangan nomor urut 2.
Menurut Anies tudingan-tudingan tidak berdasar dan sudah biasa beredar menjelang waktu pemilu.
BACA JUGA: KPK Minta Keterangan Istri Jero Wacik
Tudingan tersebut bahkan juga disebarkan oleh media massa. Namun biasanya, setelah pemilihan tidak ada satupun tudingan yang terbukti.
Rektor Universitas Paramadina ini mencontohkan pemberitaan salah satu majalah ternama tentang Jokowi pada masa pilkada DKI tahun 2012 silam. Kala itu, Jokowi yang maju sebagai calon gubernur disebut sebagai boneka rivalnya di pemilu presiden kali ini yakni Prabowo Subianto.
BACA JUGA: KPK Periksa Deputi V Kementerian PDT
"Tapi sampai sekarang tidak pernah terbukti. Malah sekarang Jokowi menghentikan Prabowo," kata Anies kepada wartawan di Bandung, Jawa Barat, Kamis (3/7).
Anies mengatakan, masyarakat harusnya fokus pada apa yang ditawarkan Jokowi-JK. Menurutnya, Jokowi-JK adalah satu-satunya pasangan calon yang menawarkan perubahan bagi Indonesia.
BACA JUGA: Lebaran, Pengungsi Sinabung tak Kembali ke Rumah
Ia pun mengimbau seluruh rakyat yang ingin perubahan untuk memilih Jokowi-JK pada pemilu tanggal 9 Juli mendatang.
"Mafia minyak, beras, jagung, haji, Hambalang, kalau ingin menghentikan itu semua pilih jokowi-JK. Mau meneruskan atau mengubah, ini tawaran konkrit," tegasnya. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Periksa Yulianis Terkait Pencucian Uang Saham Garuda
Redaktur : Tim Redaksi