Nah, pernyataan Valcke inilah yang memantik reaksi keras dari Carlos Dunga. Pelatih Brazil itu mengecam Valcke, yang dinilai tak paham sepak bola karena bukan mantan pemain atau pelatih profesional. Dunga pun sepakat dengan Cesar, kalau Jabulani memang menyulitkan pemain di lapangan
BACA JUGA: Besok, Persebaya Layangkan Gugatan
"Dia (Valcke) harus bermain
BACA JUGA: Pertaruhan Gengsi
Dia merupakan tipe pria yang tak pernah turun ke lapanganBACA JUGA: Pembuktian Singo Edan v Markus
Kita lihat saja apakah dia bisa mengendalikannya atau tidak," kata Dunga seperti dikutip AFP.Dunga bisa memahami keluhan Cesar. Karena, sebagai kiper dia tentu paling sering bersentuhan dengan bola"Lagi pula, bukan hanya Cesar yang protesBeberapa pemain lain juga protes," lanjut Dunga merujuk kecaman yang pernah dilontarkan Iker Casillas (kiper Spanyol) dan Gianluigi Buffon (kiper Italia) terhadap Jabulani
Namun, tak semua pemain mengeluh soal Jabulani. Masih ada yang memuji bola produksi Adidas tersebut.
Ironisnya, yang menyampaikan pujian tersebut adalah Kaka, yang tak lain adalah anak buah Dunga dan rekan setim Cesar. Tapi, pujian tersebut cukup beralasan. Pasalnya, Kaka memang dipercaya Adidas menjadi salah satu bintang iklan Jabulani
"Saya tidak akan mengkritisi bola Piala Dunia," ujar Kaka yang sempat mencium Jabulani seperti dilansir Reuters"Semuanya adalah baruTeknologi baru yang memberi kesan berbeda. Kali pertama opini yang muncul adalah kritikanTapi, siapa tahu jika itu tidak akan berubah selama Piala Dunia," sambung mantan pemain AC Milan itu
Kaka mengaggap kritikan terhadap Jabulani sebagai hal yang lumrah"Piala Dunia memiliki kehebatan luar biasa. Jadi, wajar jika ada kontroversi seputar bola ini di pekan pertamaNamun, sekarang semua sudah bisa beradaptasi," bebernya.
Menurut Kaka saat ini tim Samba sudah lebih terbiasa dengan bola Jabulani dan itu bisa dilihat ketika winger kiri Michel Bastos bisa memaksimalkan Jabulani dengan melakukan free kick spektakuler saat Brazil menang 3-0 atas Zimbabwe dalam partau ujicoba pekan lalu"Sekarang saya melihat Luis Fabiano mencium Jabulani dan Cesar memeluknya," ungkap gelandang Real Madrid itu.
Piala Dunia 2010 adalah Piala Dunia ketiga bagi KakaPemain bernama asli Ricardo Izecson dos Santos Leite itu ingin membuktikan jika dirinya masih pantas disebut sebagai salah satu pemain terbaik dunia setelah tampil kurang mengesankan di musim pertamanya bersama Real Madrid
"Itu ( pemain terbaik dunia) bukan target utama sayaTapi jujur saya masih memikirkannyaSaya harap di akhir tahun nanti akan ada pemain Brazil yang terpilih menjadi pemain pemain terbaik duniaSebab itu artinya Brazil lah yang akan menjadi juara Piala Dunia," paparnya(ali/bas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Capello Dihantui Cedera Konyol
Redaktur : Tim Redaksi