Anda kembali membaca rangkuman berita-berita dalam Dunia Hari Ini.

Edisi Senin, 6 Mei 2024 kami awali dengan berita dari Brasil.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Ternyata Perincian Formasi Pendaftaran CPNS & PPPK Belum Beres, Ada 3 Kategori Ini

Cuaca ekstrem Brasil menewaskan setidaknya 78 orang

Hal tersebut dilontarkan pemerintah setempat, yang juga mengatakan lebih dari 115.000 orang kini mengungsi.

Presiden Luiz Inacio Lula da Silva sudah berkunjung ke Rio Grande do Sul bersama sebagian besar anggota kabinetnya untuk membahas upaya penyelamatan dan rekonstruksi dengan pemerintah daerah.

BACA JUGA: Cerita Atta Halilintar dan Keluarga Terjebak Banjir di Dubai, Lihat Kuasa Tuhan

"Ini adalah skenario perang, sehingga kita memerlukan tindakan pascaperang," kata gubernur negara bagian Eduardo Leite.

Relawan yang menggunakan perahu, jet ski, bahkan ada yang berenang, terus berupaya membantu penyelamatan warga.

BACA JUGA: 14 Warga Meninggal Akibat Banjir dan Longsor di Luwu

Jumlah korban tewas diperkirakan akan terus meningkat, karena 105 orang dilaporkan masih hilang hinggu hari Minggu kemarin, naik dari sekitar 70 orang yang dilaporkan hilang pada hari sebelumnya.Jenazah dua pria Australia ditemukan di Meksiko

Dua adik kakak asal Australia telah diidentifikasi oleh pihak berwenang Meksiko, saat mereka mengidentifikasi tiga mayat pria yang ditemukan di sebuah sumur di bagian utara Meksiko.

Keduanya adalah Jake dan Callum Robinson, serta teman mereka yang berkewarganegaraan Amerika, Jack Carter Rhoad.

Polisi yakin ketiganya ditembak mati oleh pencuri yang mencoba mencuri ban mobil mereka.

Jenazah mereka ditemukan dari di sebuah sumur bekas di daerah tersebut pada hari Jumat.

Tiga orang masih ditahan atas hilangnya keluarga Robinson, yang berasal dari Perth, dan Jack, yang sedang berkemah di barat laut Meksiko.Israel menutup kantor berita Al Jazeera Qatar

Israel untuk pertama kalinya menutup kantor berita asing,  yaitu Al Jazeera Qatar.

Pihak berwenang Israel memerintahkan penyitaan peralatan penyiaran, mencegah penyiaran laporan dan memblokir situs-situsnya.

Al Jazeera terus melaporkan perang yang dilakukan Israel di Gaza, sejak tuduhan serangan Hamas pada tanggal 7 Oktober lalu, meski pernah menewaskan dan melukai pekerjanya.

Meski memuat laporan langsung mengenai korban perang, kantor Al Jazeera di Arab sering menyiarkan video pernyataan, kata demi kata dari Hamas dan kelompok militan, sehingga memicu kemarahan PM Netanyahu.Remaja 16 tahun ditembak, diduga 'diradikalisasi' secara online

Polisi Australia Barat mengatakan mereka menerima panggilan darurat sekitar pukul 10 malam akhir pekan lalu dari seorang remaja yang mengaku akan melakukan tindakan kekerasan.

Panggilan kedua diterima setelah ada laporan jika seorang pria ditikam di tempat parkir mobil toko Bunnings di Willetton, pinggiran selatan Perth.

Komisaris Polisi Kolonel Blanch mengatakan ketika mereka tiba, mereka menemukan seorang remaja berusia 16 tahun bersenjatakan pisau dapur besar.

Komisaris Blanch mengatakan anak laki-laki itu menyerang petugas dengan pisau sebelum ditembak dan meninggal beberapa saat kemudian di rumah sakit.

Menurut polisi remaja tersebut pernah melakukan program yang dirancang untuk membantu individu yang berisiko menjadi radikal.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23

Berita Terkait