Duo DM Diserang Video Nyi Roro Kidul, Mas AHY Bilang Begini

Sabtu, 23 Juni 2018 – 19:12 WIB
Agus Harimurti Yudhoyono saat berorasi politik dengan tema Dengarkan Suara Rakyat, Jakarta, Sabtu (9/6). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - Pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi mengaku diserang kampanye hitam di penghujung masa kampanye Pilkada Jawa Barat. Salah satunya dalam bentuk video berisi sekelompok orang melakukan ritual meminta kemenangan kepada Nyi Roro Kidul.

Menanggapi hal itu, Ketua Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat untuk Pemilukada 2018 dan Pilpres 2019, Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan, upaya black campaign memang kerap menyerang kandidat jelang pencoblosan. Kebanyakan isu yang dihembuskan tidak masuk akal atau keluar dari logika.

BACA JUGA: Karena 4 Faktor Ini, Asyik Bakal Juara di Jabar

Dia hanya meminta kepada pihak tertentu yang menyerang cepat sadar untuk tidak menggunakan cara keji dalam menghancurkan karakter seseorang.

“Dalam sebuah kompetisi, tentu tidak ingin kalah. Tapi, banyak cara yang lebih beradab untuk meraih kemenangan. Kalau menang dengan cara kotor, tidak akan ada kebanggaan di dalamnya,” katanya saat ditemui dalam halal bihalal dengan simpatisan dan kader Partai Demokrat di Cafe Halaman, Kota Bandung.

BACA JUGA: Poros Ketiga Sulit Terwujud, Kans AHY dan Gatot Makin Tipis

Semua pihak harus menyadari bahwa pilkada ini adalah sarana mencari pemimpin yang baik yang diharapkan masyarakat.

“Apa yang diahrapkan rakyat kalau pemimpinnya tukang fitnah? Kita harus belajar. Jangan sampai kompetisi ini membuat kisruh dan rakyat tercerai berai,” terangnya.

BACA JUGA: Jangan Bandingkan AHY dengan Macron, Beda Levelnya

Seperti diberitakan sebelumnya, Tim Pemenangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi mengaku diserang dengan kampanye hitam yang mereka nilai merusak citra jelang masa pemilihan. Video itu berisi sejumlah orang meminta kemenangan kepada Nyi Roro Kidul yang diunggah di media sosial Youtube.

Video berdurasi 3.53 menit diunggah oleh akun Derek Lister itu tampak sejumlah warga dipimpin oleh seorang laki-laki paruh baya. Dengan menggunakan bahasa sunda, ia meminta sang Ibu, diduga ditujukan kepada Nyi Roro Kidul untuk memenangkan Pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi.

Ritual dilakukan di dalam sebuah gua, lengkap dengan sesajen, mulai bunga, rokok, bebebrapa gelas kopi hingga kepala kambing yang disimpan dalam sebuah nampan dari anyaman bambu.

Adegan selanjutnya adalah menghanyutkan nampan ke laut. Belum diketahui lokasi pembuatan video tersebut.

Kubu Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi bereaksi dengan melaporkan video itu ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jabar dengan dugaan kampanye hitam pada Senin (11/6) lalu.

Sementara itu, Deddy Mizwar menanggapi santai soal black campaign yang menyerangnya. ia pun mengapresiasi otak dari pembuat video sudah diketahui dan diperiksa oleh pihak kepolisian.

“Orangnya sudah ketahuan. Tapi saya santai saja lah. Fitnah ini adalah cara allah menyempurnakan ibadah saya,” ucapnya. (zis)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Klaim Sandiaga Bikin Mas AHY Kurang Sreg, Ini Sebabnya


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler