Laporan RACHMAD SETIAWAN, Kuala Lumpur
DI ajang internasional sebesar Piala Thomas 2010, nama Hayom memang belum begitu dikenal
BACA JUGA: Diuntungkan Cedera Tine Rassmusen
Sebab itu, sejumlah pelatih atau pelaku bulutangkis asing jarang menyebut namanya, ketika menjelaskan sebuah prediksi tentang prospek tim Thomas Indonesia.Maklum, Hayom memang merupakan muka baru di ajang itu
Tapi, Hayom merasa harus menjawab kesempatan tersebut dengan maksimal
BACA JUGA: Sempat Berikan Isyarat ke Pelatih
Pria kelahiran Kulonprogo, Jogjakarta itu, mengakui bahwa masuk bagian dari pelatnas memang memuat konsekuensi tersendiriLaga perdana melawan Australia pada Minggu (9/5), menghadapi Stuart Gomez, menjadi salah satu pembuktiannya
BACA JUGA: Tim Thomas Melaju, Sony Cedera
Di laga tersebut Hayom unggulDia mengalahkan Gomez dengan dua game langsung, 21-12, 21-10.Jika dilihat dengan seksama, penampilan Hayom sebenarnya tak jauh beda dengan gaya Taufik HidayatMemadukan smes keras dan trick net yang cermat, Hayom mampu melakukan kombinasi tersebut dengan baikHayom sendiri mengakui memang mengidolakan TaufikBahkan, permainan Taufik cukup menginspirasi dirinya.
Di sisi lain, Hayom menyadari bahwa penampilannya sebagai anggota tim Indonesia membawa ekspektasi tersendiri bagi pencinta bulutangkis IndonesiaKarena itu, dia mengakui adanya tanggung jawab lebih saat membela Merah PutihDia pun bertekad untuk berjuang sekuat tenaga membela nama Indonesia.
Jauh sebelum menjadi pebulutangkis profesional, Hayom mengaku tak pernah berpikir akan menekuni profesi ituDahulu dia justru berpikir ingin menjadi penerbang"Tapi, setelah bergabung dengan PB Djarum Kudus, saya sadar bahwa jalan hidup saya di bulutangkis," ujarnya.
Nah, berangkat dari situlah, Hayom lantas merintis karir sebagai pebulutangkis nasionalDia juga tak melupakan dukungan besar kedua orangtua demi kesuksesannya.
Di sisi lain, pelatih tunggal Agus Dwi Santoso menyatakan bahwa regenerasi di timnya memang perlu dilakukanTahun ini, lanjut Agus, merupakan kesempatan bagi Hayom untuk merasakan agenda internasional tersebut.
Agus menyatakan bahwa Hayom adalah salah satu sosok potensial yang kali ini dimiliki timnyaDia optimistis, Hayom mampu berkembang dan kian matang setiap hari"Salah satu manfaat dari proses ini adalah memberikan pengalaman kepada Hayom," jelasnya pula(*/c10/diq)
BIODATA
Nama: Dionysius Hayom Rumbaka
Lahir: Kulonprogo, 22 Oktober 1988
Peran: Tunggal pria
Kekuatan tangan: Tangan kanan
Tinggi badan: 182 cm
Asal klub: PB Djarum
Prestasi:
- Posisi III Kejurnas 2009
- Runner-up India Open Grand Prix 2009
- Juara I Indonesia International Challenge 2009
- Juara Australia Open Grand Prix 2009
- Runner-up Sirnas DKI Jakarta 2009
- Runner-up II Vietnam Challenge 2009
- Juara Sirnas Kalimantan 2009
- Juara Banuinvest International Series Rumania 2009
BACA ARTIKEL LAINNYA... Malaysia Hanya Dihadapi Tiga Ofisial Nigeria
Redaktur : Tim Redaksi