jpnn.com, CIANJUR - Kawanan maling menyatroni tiga SMP di Cianjur, Jawa Barat. Akibatnya, ratusan komputer barang berharga milik sekolah hilang.
Kapolres Cianjur AKBP Mochamad Rifai, di Cianjur Jumat, mengatakan, mereka mencatat tiga sekolah SMP di tiga kecamatan di Cianjur, kehilangan seratusan komputer dan barang berharga yang ditotal mencapai ratusan juta rupiah, selama pembelajaran daring.
BACA JUGA: Kematian Reni Terungkap, Ternyata Dibunuh, Pelakunya...
"Untuk mengantisipasi hal yang sama, kami intruksikan jajaran Polsek untuk meningkatkan patroli ke sejumlah sekolah yang ada di wilayah hukumnya masing-masing guna mempersempit ruang gerak pencuri. Selama pembelajaran daring, ada tiga laporan SMP yang dibobol maling, SMP di Kecamatan Warungkondang, Bojongpicung dan Gekbrong," katanya.
Polisi juga berkordinasi dengan sekolah untuk bersama-sama menjaga keamanan murid-murid bersekolah secara daring, termasuk melibatkan warga untuk memantau dan mengawasi lingkungan sekolah sebagai upaya pengamanan bersama selama pandemi.
BACA JUGA: Belasan Ribu ASN dan Honorer Sedang Cemas
Kepala Bidang SMP Disdikbud Cianjur, Tjupi Kanigara, mengatakan, selama pembelajaran daring mereka mendapat tiga laporan sekolah yang dibobol maling selama semester pertama tahun ajaran 2020-2021.
Selama pembelajaran daring, ungkap dia, pengamanan sekolah agak renggang, sehingga menjadi sasaran empuk pencuri karena tingkat pengamanan yang tidak maksimal.
BACA JUGA: Peristiwa yang Dialami Siswi SMP Ini jadi Peringatan Buat Para Orang Tua, Mengerikan
"Kami dari dinas sudah mengintruksikan seluruh sekolah untuk lebih meningkatkan keamanan lingkungan sekolah agar terhidnar dari kasus pencurian. Kami belum tahu pasti sampai kapan pembelajaran daring akan berakhir karena tingkat penularan masih tinggi," katanya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti