Effendi Punya Temuan Sebelum Ungkap Kabar Disharmoni Andika-Dudung, Hmmm...

Kamis, 08 September 2022 – 23:59 WIB
Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Effendi Simbolon. Foto: Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon mengaku tidak ada urusan personal ketika dirinya mengungkap kabar disharmoni antara Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan KSAD Jenderal Dudung Abdurachman.

"Saya objektif pada substansinya. Ini, kan, bukan persoalan antara saya dengan Pak Dudung atau Pak Andika," kata legislator Fraksi PDI Perjuangan itu ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (8/9).

BACA JUGA: Effendi Simbolon Kritik Rencana Musra Pendukung Jokowi

Effendi mengaku punya beberapa temuan kuat sehingga dirinya mengungkap kabar disharmoni antara Andika dengan Dudung.

Legislator Daerah Pemilihan III DKI Jakarta itu bahkan mengaku ada beberapa surat keputusan yang tidak dijalankan sehingga menunjukkan disharmoni antara Andika-Dudung.

BACA JUGA: Effendi Beber Ketidakharmonisan Jenderal Andika dengan KSAD, Soal Seleksi Akmil?

"Makanya ada istilah disharmoni. Kami tak masuk pada urusan personal. Gol kami, kan, menyelamatkan TNI," ujar Effendi.

Dia mengatakan disharmoni antar para pejabat TNI tidak boleh terjadi. Sebab, disharmoni berimbas terhadap polarisasi antara bawahan di militer.

BACA JUGA: Effendi Simbolon: Ini Lebih Hebat dari Peristiwa Sambo, Ibu Menlu

"Kalau di atasnya disharmoni, di bawahnya ini, kan, semua orang tahu, terasa semua," ujar Effendi.

Alumnus Universitas Jayabaya itu berharap DPR bisa menggelar forum resmi yang bisa menjelaskan tentang disharmoni antara Andika-Dudung.

Effendi bahkan menyarankan Menhan RI Prabowo Subianto bisa datang dalam forum resmi untuk membeberkan soal disharmoni.

"Akan lebih baik dijawab Pak Panglima, Pak Dudung, nanti di tengahnya ada Pak Menhan, karena Menhan harus dimintai juga penjelasannya," ujarnya. (ast/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler