jpnn.com, BALIKPAPAN - Pelatih Persiba, Salahudin langsung mencari pengganti tiga pemainnya yang hengkang. Salah satunya adalah eks Sriwijaya FC, Slamet Budiono. Sedangkan dua lainnya adalah Iman Budi Hernandi dan penjaga gawang Dikri Yusron.
Slamet disebut-sebut telah menyeberang ke Persita Tangerang, sementara Dikri Yusron kabarnya berlabuh ke Persis Solo. Sedangkan Imam Budi belum diketahui akan bergabung dengan klub mana, setelah tak berada di Balikpapan.
BACA JUGA: Pelatih PSMS: Saktiawan Sinaga Lolos Seleksi, Tapi Dia Memilih Mundur
Saat ini, Pelatih Persiba, Salahudin, mencoba mendatangkan mantan anak asuhnya di Madura FC, Janneth YS Kamare.
“Saya akan bertemu manajemen dulu untuk membahas kemungkinan mendatangkan Janneth. Semoga saja bisa cepat,” kata pelatih 40 tahun ini, Rabu (20/2) pagi.
BACA JUGA: Pemain Bidikan PSMS Danie Pratama Tiba di Medan
Salahudin, menyebutkan, tiga pemainnya tersebut sudah tak berada di mes Persiba.
Slamet disebut Salahudin sudah tak ikut latihan sejak Selasa (19/2) pagi, sementara Dikri Yusron diketahui absen latihan pada Rabu (20/2) pagi.
BACA JUGA: Masa Depan Tim Pelatih dan Pemain PSMS hingga Kini Belum Jelas
“Kalau Iman Budi memang setelah uji coba melawan Mitra Teras kemarin sudah tidak ada di Balikpapan,” kata Salahudin seperti dilansir Kaltim Post (Jawa Pos Group).
Sebelum angkat kaki, ketiga pemain itu diakui Salahudin, sempat menjalin komunikasi. Bahkan, mantan pelatih Madura FC itu mengaku sudah berusaha membujuk Iman, Slamet, dan Dikri untuk bertahan.
“Kalau mereka tetap ingin pergi, tentu saya juga tidak bisa berbuat banyak. Artinya, attitude (sikap) mereka kurang bagus,” ujar Salahudin.
Meski ditinggal tiga pemain, pelatih 40 tahun itu menegaskan tak menjadi masalah. Sepak bola merupakan permainan kolektif, bukan hanya satu dua orang.
Disinggung apakah kaburnya tiga pemain itu lantaran tak kunjung mendapat kejelasan kontrak, Salahudin menampik. Dia menilai, sejauh ini komunikasi yang dibangun manajemen sudah sangat baik. Bahkan, dia mengaku manajemen punya komitmen.
“Mereka hanya kurang sabar. Kalau saya mencoba maklum karena manajer dan presiden klub juga sibuk, jadi tidak ada masalah,” pungkas Salahudin.(*/hul/is/k18)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Salahudin Fokus Benahi Speed dan Agility Anak Asuhnya
Redaktur & Reporter : Budi