Elektabilitas Faida Makin Tinggi Jelang Pilkada Jember

Sabtu, 15 Juni 2024 – 18:06 WIB
Mantan Bupati Jember Faida. Foto: ANTARA/HO-Diskominfo Pemkab Jember

jpnn.com, JEMBER - Lembaga survei Jaringan Jurnalis Indonesia (JJI) merilis hasil jajak pendapat terbaru untuk mengukur elektabilitas para tokoh jelang Pilkada Jember 2024.

Dalam survei itu, ada tiga tokoh yang elektabilitasnya bersaing, yakni Faida mantan Bupati Jember 2016-2021 ,
Muhammad Fawait anggota DPRD Jatim , dan Hendy Siswanto Bupati Jember petahana.

BACA JUGA: Rizky Faidan Bawa Bali United Juara Nusapay IFeLeague 1 2022

Koordinator JJI, Agusta Irawan mengatakan survei dilakiman bertujuan untuk mengukur preferensi masyarakat Jember terhadap tingkat elektabilitas tokoh calon bupati.

Jajak pendapat dilakukan 30 Mei -10 Juni 2024 terhadap 1.660 responden yang tersebar secara proposional di 22 kelurahan dan 180 desa di Kabupaten Jember.

BACA JUGA: Survei LKPI: Faida Berpeluang Menang di Pilbup Jember 2024

Adapun pengambilan sampel didasarkan pada populasi jumlah daftar pemilih tetap Kabupaten Jember pada Pemilu 2024 menggunakan metode multistage random sampling terhadap responden dengan margin of error sekitar 2,40 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

"Hasil survei menunjukan untuk tingkat popularitas Hendy Siswanto dan Faida sangat dikenal oleh masyarakat Jember dan bahkan angka melebihi 80 persen. Faida dikenal oleh 82,7 persen masyarakat Jember ,Hendy Siswanto 78,7 persenc dan Muhammad Fawait 65,7 persen,” kata Agusta dalam siaran persnya, Sabtu (15/6).

BACA JUGA: Mensos Risma dan Bupati Faida Membungkus Nasi Untuk Korban Banjir

Agusta menyebutkan hasil survei mendapati tingkat akseptabilitas atau penerimaan tokoh tokoh bakal calon bupati Jember.

Tingkat penerimaan masyarakat terhadap Bupati Jember Hendy Siswanto hanya 48,7 persen kurang dari 50 persen, sedangkan mantan bupati Faida tingkat penerimaan masyarakat terhadap dirinya mencapai 78,6 persen.

Sementara Muhammad Fawait untuk tingkat penerimaan masyarakat terhadapnya hanya 53, persen, dan kemudian tokoh lainya rata rata tingkat penerimaannya oleh masyarakat Jember seperti Jaddin Wajads,Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Kadiknas) Achmad Sudiyono, kader PDI Perjuangan Hadi Supaat semuanya di bawah 50 persen

"Rendahnya tingkat penerimaan masyarakat Jember terhadap Hendy Siswanto lebih dikarenakan masyarakat menilai kinerjanya selama menjadi bupati tidak banyak memberikan dampak kemajuan bagi daerah,” kata Agusta.

"Dari survei JJI tingkat elektabilitas Faida sebagai calon bupati Jember unggul di urutan pertama dengan 37,7 persen. Di urutan kedua ada Bupati Jember Hendy Siswanto, yang elektabilitasnya 20,7 persen,selanjut Muhammad Fawait dengan persentase tingkat elektabilitas 17,7 persèn," bebernya.

Dan tokoh lainnya seperti Jaddin Wajads 4,6 persen dan Hadi Supaat 3,6 persen ,dan tokoh lainnya di bawah 2 persen

Sementara pakar Komunikasi politik dari Universitas Airlangga Surabaya (Unair) Suko Widodo.menilai pertarungan Pilkada Jember sangat ketat karena tiga tokoh yang muncul seperti Faida, Muhammad Fawait, dan Hendy Siswanto menjadi sangat menarik.

"Unggulnya Faida di survei JJI karena sebagai mantan bupati Jember dan memiliki banyak pengalaman serta kedekatan dengan masyarakat," kata Suko.

Selain itu, kata Suko Pilkada Jember menjadi pusat perhatian, karena masyarakatnya memiliki kultur yang berbeda dalam pesta demokrasi.

"Masyarakat Jember akan lebih memilih pemimpin yang bekerja nyata, bukan pencitraan," bebernya. (cuy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bupati Faida: Alhamdulillah, di Negeri Ini Keadilan Masih Bisa Diperjuangkan


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler