Empat Polisi Tewas Karena Serangan Teroris

Jumat, 29 Desember 2017 – 19:08 WIB
Polisi. Foto: JPG

jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengungkapkan ada empat anak buahnya yang tewas karena serangan teroris.

Menurut dia, kebanyakan penyebab tewasnya polisi itu karena serangan bom.

BACA JUGA: Sudah 2 Anggota Polri Gugur Ditembak KKB, Lantas?

“Jadi selama 2017 ada 18 personel Polri yang menjadi korban aksi teror. Empat di antaranya meninggal, 14 lainnya terluka,” kata Tito ketika paparan akhir tahun kinerja Polri di Rupatama Mabes Polri, Jumat (29/12).

Dia menuturkan, dari empat itu ada tiga yang tewas karena serangan bom bunuh diri di Kampung Melayu, Jakarta Timur.

BACA JUGA: Lawan Terorisme, PKB Ajak UR Membentuk Tatanan dan Persekutuan Baru

Sementara satu lagi karena bakutembak di Poso, Sulawesi Tengah.

Dia juga mengatakan, pada 2016 hanya ada 12 polisi yang terluka karena serangan teroris dan satu meninggal dunia.

BACA JUGA: NGERI! Pasukan Katak TNI AL Menyusup, Tiga Teroris Tewas, Lainnya?

“Jadi trennya naik dibanding 2016, jumlah anggota Polri yang gugur dan terluka," ujarnya.

Tito menambahkan, total ada 172 pelaku teror yang ditangkap sepanjang 2017. Jumlah itu kata dia meningkat ketimbang 2016.

"Tahun lalu (2016) sebanyak 163 orang, dan tahun 2015 sebanyak 73 orang," kata dia.

Menurut dia, meningkatnya penangkapan terhadap pelaku terorisme bisa terjadi karena dua kemungkinan.

Pertama lantaran perkara terorisme atau rencana serangan teror yang memang meningkat, dan kedua lantaran upaya proaktif kepolisian.

"Saya lebih cenderung mengatakan bahwa banyaknya penangkapan ini karena langkah proaktif yang dilakukan polisi, lebih khusus Densus 88. Yang bekerja lebih giat dalam rangka mendeteksi memonitor jaringan terorisme," ungkap Tito.

Kemudian sesuai data kepolisian, dari 172 penindakan pelaku terorisme, sebanyak 10 di antaranya sudah mendapat vonis. Lalu, ada 76 masih dalam proses persidangan.

Sebanyak 68 pelaku teror masih dalam proses penyidikan. Kemudian, ada 16 pelaku teror tewas ditembak, dua tewas saat melancarkan aksi teror. (mg1/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tuding Dana Teroris Mengalir dari Kolombia


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler