jpnn.com - KENDARI – Partai Gerindra telah menutup masa pendaftaran bakal calon (balon) wali kota dan wakil wali kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Sejak dibuka 10 Maret lalu, tercatat sebelas figur yang mengambil formulir pendaftaran. Namun hingga batas akhir pendaftaran hanya enam balon yang mengembalikan berkas. Itu artinya mereka resmi "melamar" Partai Gerindra.
BACA JUGA: Butuh Rp 23 Miliar Baru Dianggarkan Rp 10 Miliar
Sekretaris Tim Penjaringan Gerindra Kota Kendari, Rasyid menyebutkan enam nama yang resmi mendaftar yakni Andi Muzakkir Mustafa, Abdul Razak, Amarullah, Abdurrahman Shaleh, Hj. Popi Manuhutu, dan Iqbal Bafadal.
Sayangnya, Rasyid enggan menyebutkan figur yang tidak mengembalikan berkas. "Hanya enam orang yang mengembalikan berkas," ujar Rasyid, Selasa (29/3).
BACA JUGA: Gulirkan Jogja Urunan untuk Danai Calon Wako Perseorangan
Setelah tahapan ini, Partai Gerindra akan menggelar forum bagi para balon untuk memaparkan visi misi.
Selanjutnya, akan diturunkan tim survei untuk memastikan elektabilitas balon yang akan tampil di Pilwali 2017. "Namun, untuk waktu dan tempat pelaksanaannya masih akan kita rapatkan lagi," tambah Rasyid.
BACA JUGA: Organisasi Sayap Hanura Datangi Markas Teman Ahok
Seperti partai politik (Parpol) pada umumnya, Gerindra akan mencari balon yang berelektabilitas tinggi. Selain itu, partai besutan Prabowo tersebut juga mencari balon yang siap segalanya, termasuk finansial.
"Ketika orang mau maju, tidak mungkin mereka tidak mengeluarkan uang. Sebab, mereka akan menggunakan itu untuk melakukan sosialisasi di berbagai daerah," pungkasnya. (hel/b/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Demokrat Tentukan Jagoan Bulan Depan
Redaktur : Tim Redaksi