Erick Thohir Akui Kesabaran Jokowi Sudah Hilang

Selasa, 27 November 2018 – 21:35 WIB
Presiden Joko Widodo dan pengusaha Erick Thohir yang memimpin TKN Jokowi - Ma'ruf di Jakarta, Jumat (7/9). Foto: Publicist PDIP for JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Ma'ruf Amin (TKN Jokowi - Ma'ruf) Erick Thohir menilai tepat presiden menggunakan diksi yang sangat keras seperti tabok. Erick menilai, kata itu digunakan karena Jokowi hilang kesabaran.

"Orang yang sabar dituduh PKI. Dan masyarakat cukup percaya (ada) sembilan juta, masa didiamkan. Kasihan gitu, dan saya melihat ini sesuatu yang bagus," kata Erick di kawasan Jakarta Selatan, Selasa (27/11).

BACA JUGA: Pesan Tabok Jokowi Berpotensi Dimaknai Berbeda oleh Aparat

Erick menggunakan istilah, semut saja diinjak menggigit, apalagi manusia. "Saya rasa wajar, dan ini bukan beliau mau jadi suka marah-marah, beliau menyampaikan, kan cara menyampaikannya beliau, sabar, sabar, tetapi masa enggak boleh ngomong," tambah Erick.

Erick meyakini, mantan gubernur DKI Jakarta itu tidak ingin menyerang siapa pun. Menurut dia, Jokowi hanya ingin menyampaikan pendapat agar masyarakat umum tidak terpengaruh pada fitnah.

BACA JUGA: Keyakinan Erick Thohir soal Program Jokowi bagi Industri 4.0

"Beliau tidak menyerang, beliau hanya menyampaikan isi hati beliau bahwa, ya kalau didalimi mesti menjawab dong. Ibarat semut, coba kalau diinjek saja gigit, coba tangkap tikus di pojokan, melawan enggak?" tanya Erick. (tan/jpnn)

BACA JUGA: Jokowi Puji Kegigihan BI Membela Rupiah

BACA ARTIKEL LAINNYA... Habiburokhman: Pak Jokowi, Jangan Libatkan Polisi Dong


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Jokowi   Erick Thohir   Tabok  

Terpopuler