jpnn.com, JAKARTA - Kementerian BUMN, Kemendikbudristek dan Narasi menggelar Indonesia Digital Tribe (IDT).
Kementerian BUMN yang terlibat yakni Bank Rakyat Indonesia (BRI), Telkom Indonesia dan Bank Mandiri.
BACA JUGA: Mengejutkan, Hasil Survei Soal Elektabilitas Ganjar dan Prabowo
IDT rupakan pelatihan untuk membekali generasi muda siap menghadapi era ekonomi digital.
Para anak-anak muda terbaik dilatih dan berkesempatan mendapatkan berbagai pengalaman serta pengetahuan baru.
BACA JUGA: Hasto Sebut Nama Kandidat untuk Pilkada DKI Jakarta 2024, Gibran?
Terdapat delapan kategori yang dapat dipilih peserta pada program IDT.
Yakni, pendidikan, perikanan, kesehatan, ecommerce, agriculture, fintech, logistik dan Socialpreneur.
BACA JUGA: Militer Serang Persembunyian Bandit, Dibalas Secara Brutal, Ratusan orang Tewas
Pemenang berkesempatan mendapatkan hadiah 300 juta untuk 3 prototip terbaik dan kesempatan berkarier di BUMN.
Menteri BUMN Erick Thohir menuturkan pentingnya ekosistem dalam pengembangan industri teknologi.
Head Mentor IDT ini juga menilai Indonesia harus mempunyai ekosistem sendiri, road map sendiri sebagai dunia Indonesia, bukan dunia orang lain.
"Jadi, harus memastikan eksositem ini yang menang, karena kalau tidak ekosistem Indonesia akan dimakan orang lain. Ekosistem itu harus dimenangkan. Teknologi tidak bisa terelakkan, dunia baru akan dihadapi,” ujar Erick pada peresmian gerakan Akselerasi Generasi Digital di Jakarta, Minggu (9/1).
Dalam kesempatan yang sama Mendikbudristek sekaligus Head Mentor IDT Nadiem Makarim mengatakan pihaknya menyiapkan kampus merdeka sebagai salah satu pendukung untuk bisa take off di Industri teknologi.
“Tanpa ada talenta digital, tidak bisa berkembang. Kami dukung dan siapkan talenta-talenta digital yang akan menjadi generasi baru, pemimpin-pemimpin teknologi. Harapannya bukan hanya di Indonesia, tetapi di dunia,” ucapnya.
Sementara itu Pendiri Narasi & Head Mentor IDT Najwa Shihab menekankan IDT adalah gelaran yang berbeda dan inklusif.
“IDT dikemas sedemikian rupa, guna memastikan pengetahuan di bidang kewirausahaan, teknologi, dan kreatif tidak berjalan sendiri-sendiri. Ketiganya dipertemukan secara berimbang dan saling menggenapi,” katanya.
IDT akan dibagi menjadi tiga tahapan pertama, digital mentorship program yang merupakan pelatihan untuk mengasah kemampuan inovasi talenta digital lewat pelatihan digital skill dan mindset.
Selanjutnya fase Hackathon, sebuah kompetisi selama dua minggu untuk merealisasikan ide-ide dan inovasi kreatif menjadi prototype.
Terakhir fase showcase, puncak acara yang berisi pitching day dan perkenalan prototype terbaik dari talenta digital dan acara menarik lainnya.
Registrasi IDT telah dibuka sejak 8 Desember 2021 hingga 19 Januari 2022 di www.indonesiadigitaltribe.id.
IDT menargetkan sekitar 10 ribu talenta muda digital berbakat Indonesia dan 200 prototypes.(gir/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Ken Girsang