jpnn.com, JAKARTA - Ditlantas Polda Metro Jaya (PMJ) memberikan sejumlah rekomendasi kepada direksi PT TransJakarta pascarentetan kecelakaan lalu lintas yang terjadi baru-baru ini.
Rekomendasi itu disampaikan Dirlantas PMJ Kombes Sambodo Purnomo Yogo dalam pertemuan dengan Dirut PT TransJakarta Yana Aditya, Kamis (9/12).
BACA JUGA: Soal Direksi TransJakarta dan Tari Perut, Ferdinand Sentil Anies Baswedan
"Rekomendasi itu terkait manajemen jam operasional, jam istirahat sopir, dan pengawasan di koridor," kata Kombes Sambodo seusai pertemuan di Mapolda Metro Jaya.
Kemudian, memberikan penghargaan dan hukuman untuk operator terkait aspek pengelolaan keselamatan dari operasional bus TransJakarta.
BACA JUGA: Konseptor GTKHNK 35+ Bentuk Forum Baru Khusus PPPK, Guru & Tendik Ayo Bergabung
"Misalnya, memberi penghargaan kepada sopir terbaik atau tinjauan terkait dengan standar keselamatan, tingkat kecepatan, tempat untuk istirahat bagi sopir," ucap Sambodo.
Perwira menengah Polri itu berharap sejumlah rekomendasi itu berdampak positif bagi operasional bus TransJakarta ke depan, serta meningkatkan standar keselamatan guna menghindari lakalantas.
BACA JUGA: Innalillahi, 43 Orang Meninggal Dunia Akibat Erupsi Gunung Semeru
"Kami harap TransJakarta menjadi ikon transportasi publik di Jakarta 2022, bisa meningkatkan kinerja, keselamatan, sehingga bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat," kata Sambodo.
Sementara itu, Direktur TransJakarta Yana Aditya mengakui ada sejumlah aspek yang dibahas dalam pertemuan itu. Di antaranya, aspek pengawasan.
Pada aspek itu, pihaknya akan bekerja sama dengan Polda Metro Jaya soal pengawasan koridor dan pengemudi agar tidak terjadi kecelakaan.
"Mitigasi risiko agar mengurangi lakalantas tahun depan," kata Yana. (cr3/jpnn)
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama