JAKARTA - Unit Kerja Presiden Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) telah menyerahkan hasil evaluasi kinerja dan capaian anggota Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden BoedionoHasil yang disampaikan itu merupakan evaluasi kinerja Juli-Agustus.
Ketua UKP4 Kuntoro Mangkusubroto mengatakan, pihaknya mengevaluasi kinerja para menteri berdasar target yang telah ditetapkan presiden
BACA JUGA: Dijerat Empat Dakwaan, Gayus Mengaku Tak Paham
"(Laporan evaluasi kinerja menteri) Ini pure berkenaan dengan apakah capaian-capaian yang direncanakan terlaksanaKuntoro tidak menampik bahwa presiden akan menggunakan hasil evaluasi kinerja tersebut untuk merombak (reshuffle) kabinet
BACA JUGA: Zakat Harta SBY Tambah Rp 6 juta
Namun, Kuntoro juga tidak memastikan apakah presiden akan mereshuffle kabinet berdasar hasil evaluasi kinerja yang dilaporkan UKP4."Presiden yang akan menentukan (tindak lanjut) laporan kami," ujar Kuntoro setelah bertemu Wapres Boediono di Kantor Wakil Presiden kemarin (8/9)
Berbeda dengan evaluasi sebelumnya, sejumlah kementerian mendapat rapor merah
BACA JUGA: Kolonel Pengkritik SBY Lewat Opini Terancam Sanksi
Yakni, Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Pekerjaan Umum, serta Kementerian Komunikasi dan InformasiSelain itu, tiga kementerian koordinator termasuk dalam kementerian yang mendapat nilai merahEvaluasi kinerja kali ini sensitifSebab, anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Ahmad Mubarok menuturkan bahwa SBY tidak puas atas kinerja kabinetKarena itu, terbuka kemungkinan ada reshuffle kabinet untuk memperkuat pemerintahan.
"Belajar dari periode yang lalu (Kabinet SBY-JK), perombakan dilakukan setelah satu tahunLagi pula, perombakan bukan barang haram," katanya(sof/c2)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolri Pastikan Hanya Ada Dua Calon Pengganti
Redaktur : Tim Redaksi