jpnn.com, JAKARTA - Facebook menegaskan tidak menjual data pengguna, terkait tuduhan terbaru di mana mereka dianggap bekerja sama dengan pihak ketiga menyalin klip audio dan membuat transkip pembicaraan dari Messenger.
Menurut Facebook, menjual data pelanggan bukanlah dasar bisnis mereka. Tidak ada praktik tersebut dalam bisnis Facebook.
BACA JUGA: Facebook Kembangkan Aplikasi Perpesanan Baru Bernama Threads
BACA JUGA: Facebook Diduga Masih Curi Data Pelanggannya
"Kami tidak menjual data pengguna. Itu bukan model bisnis kami," ungkap Privacy and Public Policy Manager Facebook Asia Pasifik, Arianne Jimenez, di Jakarta.
BACA JUGA: Proyek Mata Uang Buatan Facebook Terancam gagal
Bisnis Facebook, lanjut Arianne, pada penjualan iklan kepada klien mereka.
Platform milik Mark Zuckerberg itu diterpa pencurian data pelanggannya sejak tahun lalu, yakni skandal kebocoran data yang melibatkan Cambridge Analytica di Amerika Serikat.
BACA JUGA: Tiongkok Gunakan Medsos untuk Memfitnah Demonstran Hong Kong
Terbaru, Facebook diduga telah melakukan pencurian data, dengan membayar ratusan kontraktor luar untuk menyalin pesan audio dari Facebook Messenger. (ant/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Facebook Diduga Masih Curi Data Pelanggannya
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha