jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPR Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon menilai pencabutan subsidi akan menyebabkan gas LPG 3 kilogram menyengsarakan rakyat.
"Saya kira itu jelas menyengsarakan rakyat," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (20/1).
BACA JUGA: Rencana Pencabutan Subsidi Gas Elpiji 3 Kg Diminta Ditunda
Menurut dia, kenaikan itu jelas mengkhianati cita-cita untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat sebagaimana janji saat pemilihan umum.
"Harus dihentikanlah jangan sampai LPG tiga kilogram itu naik, karena pasti akan memperberat dan akan memicu kenaikan harga yang lain," ungkap mantan wakil ketua DPR itu.
BACA JUGA: Nursiah Tewas Secara Mengenaskan Gara-gara Menolak Cinta Seorang Pria
Karena itu, Fadli menyarankan sebaiknya kebijakan mencabut subsidi LPG 3 kilogram itu ditinjau ulang. Menurut Fadli, subsidi merupakan bagian dari hak rakyat. Karena itu, katanya, pemerintah harus kreatif dan cerdas di dalam cari solusi, bukan dengan mencabut subsidi dan menaikkan harga.
"Saya kira itu cara yang paling primitif yang dilakukan. Tidak usah sekolahlah kalau cuma untuk menaikkan harga," jelas Fadli.
BACA JUGA: Briptu Rosy Wira dan Aiptu Sunardi Dipecat karena Bikin Malu Korps Bhayangkara
BACA JUGA: Gelapkan Uang Koperasi Polisi Rp1 Miliar, Oknum Perwira Ini Dipecat dengan tidak Hormat
Ia juga menilai janji kompensasi yang akan diberikan hanya pemanis saja, dan tidak pernah terlaksana. "Itu sekadar pemanis saja setelah naik, teyapi kenyataannya tidak dilakukan. Rakyatlah akhirnya yang jadi korban," paparnya. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy