Fadli Zon: Prabowo Belum Bergerak Sudah Ditakuti

Kamis, 01 Maret 2018 – 20:28 WIB
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bersama Fadli Zon. Foto: dokumentasi pribadi Fadli Zon

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto masih dianggap sebagai lawan terkuat petahana Joko Widodo di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan saat ini Prabowo Subianto memang belum bergerak untuk sosialisasi dan kampanye. Meski belum bergerak, kata dia, elektabilitas Prabowo sudah tinggi.

BACA JUGA: INES Rilis Survei, Ada Kejutan soal Prabowo dan Gerindra

"Prabowo belum bergerak saja sudah tinggi, sudah ditakuti, apalagi kalau bergerak," kata Fadli di gedung DPR, Kamis (1/3), menanggapi hasil survei terbaru Public Opinion & Policy Research (Populi) Center yang dirilis Rabu (28/2).

Dalam survei itu, Populi menyatakan elektabilitas Jokowi dan Prabowo turun dibanding Desember 2017. Berdasarkan survei Desember 2017, Jokowi 54,9 persen. Namun, dhasil survei Februari 2018 elektabilitas Jokowi turun menjadi 52,8 persen.

BACA JUGA: Fadli Sesalkan jika KSP Terlibat Pembentukan Relawan Jokowi

Selain Jokowi, elektabilitas Prabowo juga mengalami penurunan dari 18,9 persen pada Desember 2017 menjadi 15,4 persen pada Februari 2018.

Fadli Zon tidak mempermasalahkan Jokowi unggul atas Prabowo dalam hasil survei itu. Menurut Fadli, seorang petahana unggul dalam survei itu bukan hal istimewa.

BACA JUGA: AHY Temui Airlangga, Nih Hasilnya

"Ya tidak ada masalah. Ada petahana di posisi satu ya biasa saja," katanya.

Dia beralasan, presiden petahana punya segala macam fasilitas untuk melakukan suatu upaya yang bisa diperhatikan oleh media, termasuk untuk bertemu masyarakat.

"Jadi, semacam structured political campaign. Walaupun tidak dimaksudkan demikian, tapi jabatan sebagai presiden tentu apa yang dilakukan menarik perhatian. Jadi sangat wajar," ungkapnya.

Namun demikian, Fadli mengatakan dalam beberapa survei elektabilitas Jokowi sebagai petahana selalu di bawah 50 persen.

"Artinya masyarakat sebagian besar masih menginginkan presiden baru untuk mengatasi berbagai persoalan yang ada sekarang khususnya di bidang ekonomi," paparnya.

Dia menegaskan ke depan Partai Gerindra akan merumuskan strategi pemenangan Prabowo. Terutama yang akan dilakukan adalah berbicara dengan mitra-mitra koalisi.

"Tapi, dalam rangka Pilkada dan sebagainya, Pak Prabowo juga akan turun berkampanye," jelasnya. (boy/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Fadli Zon Kecewa, Zulkifli Dukung KPK


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler