jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon menyambut baik ajakan Presiden Joko Widodo, agar semua pihak menjaga jalannya pemungutan suara pemilihan Gubernur DKI Jakarta, tanpa intimidasi.
"Imbauan presiden sangat setuju, tapi siapa sebenarnya yang melakukan intimidasi? Di putaran pertama kemarin, yang melakukan intimidasi itu kotak-kotak," ujar Fadli di Jakarta, Selasa (18/4).
BACA JUGA: Pengamat: Maklumat Kapolri Tepat Demi Keamanan Negara
Pria yang juga menjabat Wakil Ketua DPR ini kemudian mencontohkan kasus Iwan Bopeng, pria berseragam kotak-kotak yang diduga mengintimidasi petugas, saat putaran pertama lalu.
"Orang yang melakukan intimidasi Iwan Bopeng tak ketemu, ada yang menyembunyikan," ucap Fadli.
BACA JUGA: Inilah Pesan Presiden Jokowi soal Pilkada DKI
Menurut Fadli, kasus tersebut seharusnya diusut tuntas agar bangsa Indonesia dapat belajar dengan baik.
"Intimidasi adalah ancaman, tapi seolah dibiarkan begitu saja. Membuat masyarakat tak melihat hukum mencari keadilan," pungkas Fadli.(gir/jpnn)
BACA JUGA: Banyak Intimidasi, Wajar Warga Mengawasi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tim Ahok-Djarot: Kualitas Distribusi C6 Jauh Lebih Buruk di Putaran Kedua
Redaktur & Reporter : Ken Girsang