jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah hadir di tengah-tengah lautan ribu buruh yang melakukan aksi peringatan hari buruh internasional (May Day).
Dalam orasinya, dia mengatakan peringatan ini mengingatkan langsung kaum industri, kapitalis, hingga politikus akan eksistensi buruh.
Ini juga sebagai momen bagi parah buruh untuk menentukan sikap.
BACA JUGA: DPR Dukung Sumsel Bangun Fakultas Kedokteran Terbaik
“Di May Day buruh tampil menunjukkan eksistensinya bahwa harga diri buruh lebih penting dari industri,” kata Fahri dari atas mobil komando di depan pintu gerbang Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (1/4/2018).
Karena ini peringatan internasional, lanjut politikus dari PKS tersebut, di sini orang bersikap bahwa buruh itu manusia, dan sekarang mereka tampil untuk eksistensinya.
BACA JUGA: Venue Kano Asian Games 2018 Bikin Komisi V Puas
"Hei industri, hei kaum kapitalis, hei kaum politik, kami buruh ini adalah lebih penting daripada uang kalian, persetan dengan uang kalian," ucap Fahri mengutip pernyataan para buruh.
Menurut dia, harga diri buruh perlu dijaga, yakni dengan cara memberi penghidupan yang layak, juga kehormatannya.
BACA JUGA: DPR Minta Data Angkatan Kerja
"Jaga harga diri buruh, jaga harga diri hidupnya, jaga kehormatannya, jaga supaya tegak tulang punggungnya, kan begitu," ucapnya.
Dalam orasinya, Fahri juga sempat menyinggung program revolusi mental yang kerap digadang-gadang Presiden Jokowi, yang salah satunya menyebutkan harga diri manusia lebih penting daripada uang.
“Saya harus juga mengingatkan jika harga diri buruh lebih penting daripada uang. Manusia lebih penting daripada uang, dulu katanya revolusi mental, mental tambah rusak kok di zaman Bapak Jokowi ini," sindir politikus dari Dapil Nusa Tenggara Barat (MTB) itu.
Selain Fahri Hamzah, salah satu koleganya di unsur pimpinan DPR, yakni Fadlo Zon juga berorasi, tetmasuk politikus Senior PAN Amien Rais, dan Ketua Komisi IX DPR Dede Yusuf. (adv/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Berharap Venue Cabor Kano Bermanfaat Bagi Masyarakat
Redaktur & Reporter : Natalia