jpnn.com, SAMARINDA - Borneo FC membidik poin penuh saat melawan Persija Jakarta di laga pekan ke-30 Liga 1 2021-2022 yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianya, Bali, Kamis (10/3) malam.
Kepala Pelatih Borneo FC Fakhri Husaini menegaskan kemenangan pada laga derby oranye ialah harga mati bagi tim berjuluk Pesut Etam untuk mengumpulkan poin penuh di lima sisa pertandingan musim ini.
BACA JUGA: Jelang Laga Borneo FC Lawan Persipura, Fakhri Husaini: Target Kami Menang!
Selain itu, misi memetik kemenangan dari tim Macan Kemayoran akan menjadi kado manis bagi Borneo FC yang baru-baru ini merayakan hari ulang tahunnya. Pada 7 Maret 2022 lalu, tim asal Kota Samarinda ini genap berusia delapan tahun.
"Misi lain memenangkan pertandingan, karena kami ingin memberikan hadiah terbaik untuk Borneo FC. 7 Maret kemarin, kami berusia delapan tahun. Tentu hal ini jadi momen paling bagus untuk para pemain memberikan yang terbaik," kata Fakhri melalui rilisnya kepada JPNN.com, Rabu (9/3).
BACA JUGA: Setiap Malam Warga Tangerang Mencium Bau Tak Enak, Bikin Mual dan Pusing
Fakhri mengatakan kendati posisi Borneo FC tidak bisa lolos menjadi calon juara Liga 1, namun, sisa-sisa pertandingan di akhir musim ini akan menjadi laga final bagi Pesut Etam.
Raihan poin dirasa sangat perlu untuk tetap mempertahankan posisi di tabel klasemen.
BACA JUGA: Borneo FC Gagal Menang Lagi, Fakhri Husaini : Hasilnya Patut Disyukuri
Sebagaimana diketahui, Borneo FC tidak akan mungkin dapat menyalip di urutan kelima klasemen yang saat ini duduki Persebaya. Sebab, Borneo FC memiliki selisih 13 poin dari Persebaya.
Sementara itu, apabila Borneo FC mengalami kekalahan di dua laga selanjutnya, maka sudah pasti tergeser Persija dari urutan keenam klasemen.
"Bagi Borneo FC, setiap pertandingan akan menjadi pertandingan final. Karena menyisakan lima pertandingan tentu setiap poin ini penting. Termasuk juga pada laga kami akan melawan Persija besok," ungkapnya.
Untuk menghadapi tim besutan Sudirman itu, kata Fakhri, Borneo FC sudah melakukan evaluasi seusai pertandingan kontra Persela Lamongan.
"Meskipun kami menang dengan dua gol, tetapi masih ada beberapa catatan yang perlu kami perbaiki. Kami lakukan evaluasi dan perbaikan," ucapnya.
Fakhri menyatakan kalau Terens Puhiri dan kawan-kawan sangat antusias menyambut pertandingan kontra Persija. Mengingat, lawan pesut etam adalah Persija yang merupakan salah satu tim besar Indonesia.
"Insyaallah kalau pemain bisa tampil bagus, kompak, semangat dan percaya diri. Tidak mustahil poin tiga bisa kami raih," katanya.
Fakhri mewaspadai kebangkitan dari tim Macan Kemayoran yang sedang dalam tren minor menelan dua kekalahan beruntun. Sehingga akan berusaha bangkit ketika melawan Borneo FC.
"Justru ini yang harus kami waspadai. Lebih mudah berhadapan dengan tim yang pada laga sebelumnya mereka meraih kemenangan. Tentu coach Sudirman sudah mempersiapkan segalanya dan sudah evaluasi penampilan timnya," ucapnya.
Menurutnya, Persija memiliki kombinasi pemain senior maupun junior yang cukup berbahaya, sehingga perlu diwaspadai saat pertandingan nanti.
"Meski kalah saat melawan Bali United, tetapi pemain muda yang diturunkan Coach Sudirman memberikan gambaran Persija yang memiliki kekuatan. Kalau tidak diwaspadai bisa menjadi senjata mematikan. Berbahaya bagi kami," katanya. (mcr14/jpnn)
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Arditya Abdul Aziz